Fakta Baru, Ribuan Balok Batu Situs Gunung Padang Asal Muasalnya Mirip dengan Situs Purba di Irlandia

Fakta Baru, Ribuan Balok Batu Situs Gunung Padang Asal Muasalnya Mirip dengan Situs Purba di Irlandia

Foto : Fakta Baru, Ribuan Balok Batu Situs Gunung Padang Asal Muasalnya Mirip dengan Situs Purba di Irlandia.--Google.com

PAGARALAMPOS.COM - Situs megalitikum Gunung Padang benar benar unik. Wajar saja membuat peneliti dan arkeolog dibuat kepoo.

Salahsatu faktanya, susunan kolom balok batu situs yang ada dipuncak bukit ini benar benar unik.

Tahukah kamu, jika balok balok batu sengaja disusun, ya bisa! Namun, tahu kamu, jika ribuan balok batu tersebut bukan sengaja dipahat. 

Para pakar menilai balok batu tersebut alami terbentuk secara alam. Tidak dibuat manusia, melainkan hasil proses geologis.

Proses pembentukanya, ketika aliran magma membeku, seperti terbentuknya retakan-retakan poligonal ketika lumpur mengering.

BACA JUGA:Menyeramkan, AURA Magis Situs Gunung Padang Memikat Warga Menggelar Ritual di Puncak Punden Berundak

Di pelataran undak pertama, pemandangan menakjubkan terhampar dari seluruh konstruksi situs yang disusun dari kolom-kolom batu berdimensi kebanyakan segi lima, dengan permukaannya yang halus.

Batu-batu itu dipasang melintang sebagai tangga dari kaki bukit sampai pintu masuk situs. Di puncak bukit, pada pelataran pertama, pintu gerbangnya diapit kolom batu berdiri.

Proses pembentukan asal muasal balok batu situs Gunung Pasang dinilai juga mirip dengan yang ada pesisir pantai Irlandia, SITUS TANGGA SEGI ENAM RAKSASA, tepatnya di Giant Causeway.

Balok segi enam tersebut semuanya terjadi saat proses pendinginan lava menjadi batuan beku yang umumnya berjenis batu andesit.

Gunung Padang sendiri diperkirakan terbentuk dari hasil pembekuan magma, sisa gunung api purba era Pleistosen Awal, 21 juta tahun lalu.

BACA JUGA:Diam diam Pengunjung Ritual Malam di Situs Gunung Padang, Pake Sesajenkah, Apa Sih Yang Mereka Minta

Para pakar menilai, gunung itu adalah sumber alamiah kolom batu penyusun konstruksi situs, terbukti dari berserakannya kolom-kolom batu alamiah yang bukan dari reruntuhan situs yang banyak ditemukan di kaki Gunung Padang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: