Mandi di Puncak Gunung Lawu Semua Keinginan Bisa Tercapai Lho! Penasaran, Begini Penjelasan Lengkapnya!

Mandi di Puncak Gunung Lawu Semua Keinginan Bisa Tercapai Lho! Penasaran, Begini Penjelasan Lengkapnya!

Mandi di Puncak Gunung Lawu Semua Keinginan Bisa Tercapai Lho! Penasaran Begini Penjelasan Lengkapnya!--

PAGARALAMPOS.COM – Menurut cerita atau sejarah terdahulu, jika orang yang mandi di puncak gunung lawu semua keinginannya bisa tercapai, benarkah demikian? Anda penasaran, yuk simak penjelasan lengkap tentang kebenarannya serta seluruh misteri yang ada di gunung lawu di bawah ini!

Nama asli Gunung Lawu adalah Wukir Mahendra. Menurut legenda, Gunung Lawu merupakan kerajaan pertama di pulau Jawa yang dipimpin oleh seorang raja yang diutus dari kahyangan karena takjub dengan keindahan alam yang mengelilingi gunung tersebut.

Pada abad ke-15, sejak zaman Raja Prabu Brawijaya V dari Majapahit hingga pemerintahan Mataram II, banyak diadakan upacara spiritual di Gunung Lawu.

Hingga saat ini Gunung Lawu sangat erat hubungannya dengan Keraton Surakarta dan Keraton Yogyakarta, apalagi pada bulan Suro kerabat keraton sering melakukan ziarah ke tempat-tempat suci di Gunung Lawu.

BACA JUGA:Penuh Misteri! Gunung Lawu Miliki Tempat Keramat, Salahsatunya Terdapat Makam

Festuca nubigena adalah padang rumput gunung yang mengelilingi danau gunung di kawah purba sebelum pilar terakhir mengarah ke puncak di ketinggian 3.200 meter di atas permukaan laut, yang biasanya kering saat musim kemarau.

Konon para pemanjat tebing yang mandi dan berendam di tempat ini bisa memenuhi segala keinginannya karena seluruh badannya dibenamkan ke dalam air.

Namun, sebaiknya jangan coba-coba berenang di puncak gunung karena air di sana sangat dingin. Rerumputan di dasar danau ini berwarna kuning, karena itulah airnya terlihat kuning. Danau ini dibatasi oleh puncak Hargo Dumilah dan puncak lainnya.

Dasar Telaga Kuning ini luasnya sekitar 4 hektar. Ada sebuah sumber bernama Sendang Drajad. Sumber air ini berupa air mancur dengan diameter 2 meter dan kedalaman 2 meter. Meski berada di puncak gunung, sumur ini tidak pernah habis atau kering, meski terus menerus dipompa.

BACA JUGA:Pecinta Motor Wajib Gunakan 4 Aki Motor Terbaik Ini Biar Awet!

Mata air ini dipercaya memberikan keajaiban saat diminum. Ada juga bangunan yang berbentuk pemandian, karena para peziarah dianjurkan untuk berulang kali menyemprot tubuh mereka dengan mata air ini.

Konon mandi di Sendang Drajad dapat meningkatkan harkat atau nilai diri kita. Jika Anda ingin dipromosikan, datang ke sini. Di puncak juga terdapat Gua Sumur Jolotundo yang gelap dan sangat terjal dengan kedalaman sekitar 5 meter

Gua ini dikeramatkan oleh masyarakat dan sering digunakan untuk meditasi. Sumur ini berupa lubang berdiameter sekitar 3 meter. Kalau mau masuk sumur harus pakai tali dan senter, karena gelap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: