Melacak Asal Usul Burung Dinang Dua Versi yang Berbeda

Melacak Asal Usul Burung Dinang Dua Versi yang Berbeda

Melacak Asal Usul Burung Dinang -pidi-pagaralampos.com

Kelurahan Burung Dinang namanya. Kelurahan ini mencakup tiga dusun yakni Talang Darat, Tanjung Keling dan Tanjung Taring. (11)

Ribuan Makam di Pagaralam

ARYO Arungdinang belum bisa menyebutkan jumlah makam puyang yang ‘terserak’ di seluruh Kota Pagaralam. Yang pasti ujar Aryo, makam puyang di Pagaralam ini sangatlah banyak.

“Mencapai ribuan,”ucap Pamong Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pagaralam ini ketika dihubungi Pagaralampos.com

BACA JUGA:Penyebaran Ajaran Islam di Pagar Alam Lewat 'Tadut', Perintah Sholat Dalam Syair Asli Suku Besemah

Karenanya diakui Aryo, makam Puyang Burung Dinang hanyalah satu di antara sekian banyak makam puyang di Pagaralam.

Makam-makam puyang lain katanya, bisa dijumpai di sejumlah dusun seperti di Keban Agung, Karang Dalo, dan Nanding. Kebanyakan makam ini telah dibuatkan bangunan beratap. “Dulu kami pernah melakukan pendataan,”ujarnya.
 
Apakah makam ini adalah tempat bersemayamnya jenazah para puyang itu? Aryo belum bisa memastikannya juga

Kata dia, untuk membuktikan kebenaran sebuah makam itu adalah kuburan atau bukan, perlu diteliti secara ilmiah.

BACA JUGA:Ternyata Begini, Sejarah Pabrik Raksasa di Pagar Alam yang Didirikan Penjajah Belanda

Dengan penelitian ilmiah, sebuah pertanyaan bisa dijawab dengan logis.

 
Namun diakuinya, bisa  saja makam tersebut sebenarnya dalah tapak atau petilasan semata.

“Anggapan masyarakat kan bisa berbeda. Padahal itu adalah sebuah menhir, disebut makam,”tutur Aryo. Kalaupun itu adalah kuburan, Aryo menduga, bisa jadi itu merupakan pengaruh dari ajaran Islam.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: