Kembangkan Potensi Pariwisata Jawa Tengah, Kementerian PUPR Percantik Kawasan Dataran Tinggi Dieng

Kembangkan Potensi Pariwisata Jawa Tengah, Kementerian PUPR Percantik Kawasan Dataran Tinggi Dieng

Kembangkan Potensi Pariwisata Jawa Tengah, Kementerian PUPR Percantik Kawasan Dataran Tinggi Dieng-Tangkapan Layar-Pu.go.id

Dalam pembangunan infrastruktur kawasan wisata Dieng dilakukan Kementerian PUPR dengan penuh ketelitian dan detail.

Dimana yang mengedepankan kualitas artistik dengan memaksimalkan potensi lokal dan segala kekayaan alamnya. 

Misalnya penataan kawasan Bukit Sikunir yang dilengkapi amphiteater diharapkan akan mendukung kegiatan seni dan budaya lokal.

Pastinya dengan harapan mampu menciptakan penataan ruang publik yang sesuai dengan karakteristik dan kearifan lokal budaya daerah, sehingga dapat mendatangkan devisa, membuka lapangan kerja serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal. 

BACA JUGA:Kecamatan Jarai Bersatu Menjaga Kekompakan Wilayah

Sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. “Penataan kawasan wisata juga untuk memberikan pelayanan yang baik bagi para pengunjung yang datang," kata Menteri Basuki.

Kawasan wisata dataran tinggi Dieng memiliki potensi alam yang indah dengan udara yang masih alami dan sangat berpotensial untuk dikembangkan. 

Selain pemandangan alam yang indah, Dieng juga menyimpan banyak objek wisata geologi dan sejarah seperti Kawah Sikidang, Kawah Sileri, Telaga Warna, Gunung Prau, dan kawasan candi-candi.

Pekerjaan penataan kawasan wisata Dieng akan dimulai pada 2023 dengan kebutuhan anggaran sekitar Rp101 miliar. 

BACA JUGA:Ah yang Benar! Pendapat Pria Tentang Wanita Berambut Pixie, Nomer 4 Bikin Tersipu Malu

Saat ini tahap pematangan proses lelang dengan luas area ditangani 5,7 hektare dari total luas kawasan wisata Dieng 4.600 hektare.

Adapun lokasi penanganan meliputi kompleks wisata Candi Arjuna dan kawasan Sikidang di Banjarnegara serta kawasan Telaga Warna, Bukit Sikunir, dan kawasan Sikidang di Wonosobo. 

Lingkup pekerjaan setiap kawasan wisata rata-rata meliputi renovasi bangunan utama, pembangunan kantor pengelola, pembangunan mushola, gudang, dan ruang tiket/informasi, penataan area amphiteater/camping ground, penataan kios pedagang, area parkir, dan lansekap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: pu.go.id