Cita Rasa Kopi Petik Merah, Jadi Tren Dikalangan Petani

Cita Rasa Kopi Petik Merah, Jadi Tren Dikalangan Petani

Tren : Kopi petik merah jadi tren dikalangan saat petik diikala panen di Pagar Alam.--Pagaralampos.com

3. Buah Merah Kekuning Kuningan

Buah sebagian besar berwarna merah (walaupun masih ada yang berwarna kekuningan) Fisik buah berwarna kuning – kemerahanAroma dan citarasa baik, bright acidity, heavy body, bitterness sedang dan astringent sedang, Cacat citarasa : –Sebaiknya dipetik.

4. Buah Merah Penuh

Warna buah merah penuhFisik buah merah segarAcidity dan body kopi seduhannya lemahAroma dan citarasa baik, bright acidity, heavy body, bitterness sedang dan astringent sedangCacat citarasa : –Harus dipetik

5. Buah Terlalu Masak

Warna buah hitam, sebagian sudah kering dipohonFisik buah : hitam tidak segar (bahkan sampai mengering)Aroma, flavour, acidity, body, sedang Cacat citarasa : earthy, moldy, stink Harus segera dipetik.

Sisi lain, di Kota Pagar Alam mulai membaiknya perlakuan pengolahan kopi juga ditandai dengan adanya rumah produksi kopi. Yang dijadikan payung dan pusat pembinaan para petani kopi dan UMKK Kopi.

BACA JUGA:Memburu Rasa Kopi yang Unik di Pagar Alam: Menelusuri Jejak Sejarah Kopi yang Ditanam Belanda

Saat ini sudah ada 4 rumah produksi kopi. Lokasi pembangunanya, persis berada di wilayah sentra kopi.

Yaitu, Candi Jaya di Kecamatan Dempo Tengah, Rempasai di Kecamatan Dempo Selatan, Muara Siban dan Gunung Agung di Kecamatan Dempo Utara.

Keberadaanya sangat berperan mengedukasi petani tidak hanya soal kualitas, kopi specialty juga pengembangan bisnis lain yang masih berbau dengan kopi.

Niwayan Yuli, salahsatu penggiat kopi di Pagar Alam sekaligus pengelola rumah produksi kopi Candi Jaya.

BACA JUGA:Suku Pasemah Diantara Megalit, Masjid Tertua Ada Jejak Berkumpulnya Ulama Melayu Nusantara

Dia juga mengajak untuk petik merah saat panen.

"Untuk memenuhi permintaan pasar, juga permintaan penikmat kopi," ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: