Suku Pasemah Diantara Megalit, Masjid Tertua dan Jejak Ulama Melayu Nusantara!
PAGARALAM, PAGARALAMPOS.COM - Kota Pagar Alam dengan jejak situs megalitikum sangat banyak ditemui disekitar kaki Gunung Dempo.
Penduduknya, dikenal dengan sebutan Suku Pasemah yang sebarannya luas tidak hanya di Sumatera Selatan, seperti Lahat, Empat Lawang Semendo.
Bahkan dipercaya masih serumpun suku komering. Jika mendengar cerita legenda si Pahit Lidah, sang jawara lebih dikenal Serunting Sakti ini konon ceritanya berilmu tinggi petilasannya hingga ke Danau Ranau, OKU Selatan saat ini.
Nah, mengulik tentang Kota Pagar Alam tentunya banyak cerita yang hingga turun temurun saat ini masih dikenang.
BACA JUGA:Mengejutkan! Ini Asal-Usul Suku Besemah Pagaralam
Mulai dari situs megalit sebagai benda cagar budaya, cerita para puyang. Juga cerita penyebaran Islam di Kota Pagaralam ternyata sangat tua jejak peninggalannya.
Kali ini, akan diulas situs megalitikum. Percaya atau tidak pada umumnya, megalit atau peningalan batu besar di wilayah Kota Pagaralam seakan berkiblat menghadap gunung Dempo.
Menurut catatan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pagaralam, keberadaan situs megalitikum seperti batu besar, arca, dolmen, batu berundak, rumah batu masih dalam kondisi terawat.
Yang ditandai dengan adanya Jupel, atau juru pelihara yang ditunjuk pemerintah. Yang tugasnya bertanggung jawab menjaga situs budaya.
BACA JUGA:Gereja Santo Mikael di Tanjung Sakti, Saksi Bisu Perkembangan Agama Katolik di Sumatera Selatan!
Namun sisi lain, penelusuran Pagaralampos.com, tak sedikit juga benda cagar budaya yang rusak oleh faktor alam. Bahkan sengaja dirusak oleh masyarakat lokal.
Namun, percaya atau tidak dugaan besar jika situs budaya masih banyak yang belum ditemukan. Bisa saja terkubur dikedalaman tanah.
Sebab, pernah terjadi temuan benda atau batu megalit yang merupakan peninggalan pra sejarah ini ditemukan saat penduduk lokal menggali tanah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: