Jalur Pendakian Gunung Kerinci Ditutup

Jalur Pendakian Gunung Kerinci Ditutup

Ilustrasi Gunung Kerinci--

JAMBI,PAGARALAMPOS.COM - Gunung Kerinci kembali berstatus normal. Namun, aktivitas pendakian gunung masih belum bisa dilakukan karena masih tingginya aktivitas gempa tremor.

Diketahui Gunung Kerinci berapa pekan lalu sudah berapa kali mengeluarkan abu vulkanik mencapai ketinggian 700 meter, dan aktivitas pendakian ditutup sementara.

Dari Pos Pemantauan Gunung Api (PGA) Kerinci, Irawan mengatakan, Gunung Kerinci hari melihat kan kondisi normal kembali akan tetapi mengingat ada peningkatan aktivitas gempa tremor.

"Kita juga belum bisa rekomendasi untuk dibukanya pendakian untuk saat ini melihat meningkat gempa tremor. Tremor tidak bisa dipresentasikan karena tremor menerus tidak dihitung jumlahnya,"katanya saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya, Kamis 22 Desember 2022.

BACA JUGA:Intensitas Erupsi Gunung Marapi Semakin Tinggi

Menurutnya, untuk pendakian Gunung Kerinci itu dikelola oleh pihak Taman Nasional Kerinci Seblat TNKS.

"Tapi kami juga sudah koordinasi sama pihak TNKS untuk belum bisa buka pendakian Gunung Kerinci,"ucapnya.

Sementara itu, Kepala Pengawasan TNKS Wilayah I Kerinci, Nurhamidi mengatakan, saat ini belum ada aktivitas pendakian Gunung Kerinci, karena masih menunggu surat edaran dari kepala balai TNKS.

"Untuk sampai saat ini kita masih menunggu surat edaran dari kepala balai TNKS terkait rencana pembukaan kembali, kita juga sudah mengajukan ke BMKG kita juga lagi menunggu laporan selanjutnya," jelasnya.

BACA JUGA:Bibir Kawah Gunung Kerinci Retak hingga Empat Meter

Menurutnya, untuk sampai saat ini belum ada pembukaan aktivitas pendakian Gunung Kerinci, tapi kalau sudah ada edarannya, bisa dibuka kembali.

"Rencana mau dibuka pendakian Gunung Kerinci, tapi kan surat edaran belum juga turun dari kepala balai TNKS, jika sudah turun surat edaran dari kepala balai kita akan sampaikan," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: