Perekonomian Indonesia Dinilai Masih Aman, Ekonom : Hanya Perlu Mewaspadai Laju Inflasi
Ilustrasi-Foto: net-jambiindependent.disway.id
BACA JUGA:Manfaatkan Program Pemutihan Pajak Kendaraan
Sementara itu, Direktur Eksekutif Next Policy Fithra Faisal Hastiadi mengungkapkan stok komoditas Indonesia memang dalam kondisi aman.
Sektor agrikultur Indonesia mencatatkan kinerja cukup baik dengan kelimpahan suplai. Di sisi lain, input produksi banyak negara maju mengalami penurunan.
BACA JUGA:Sumatera Ekspres Soft Launching Koran Online
Sebab selama pemulihan covid-19 dari sisi input produksi negara-negara besar tidak hanya Jepang itu mengalami kelangkaan. Sementara di Indonesia kita over supply,” ujarnya.
Padahal, mereka membutuhkan pasokan komoditas untuk pemulihan ekonomi yang terdampak pandemi. Hal itu kemudian memunculkan wacana untuk ekspor dari Indonesia ke negara lain.
BACA JUGA:Persiapan Untuk Memeriahkan HUT RI ke 77 Tahun 2022
“Jadi, sektor pertanian kita over supply, kemudian pupuk kita juga over supply. Bahkan ada keinginan untuk ekspor ke Afrika dan juga ke Amerika Latin," tambahnya.
Pakar ekonomi dari Universitas Indonesia itu menyarankan pemerintah tidak terlena dengan suplai melimpah dalam negeri.
Menurut dia, pemerintah harus mewaspadai permintaan komoditas dalam negeri yang juga menunjukkan kenaikan.
BACA JUGA:Aroma Ronaldo diBalik Kemenangan Atletico
“Cuma memang kalau dari sisi ekspor saja, kita juga harus hati-hati. Jangan sampai ini terlalu agresif kita lakukan. Nanti ketika kita butuhkan justru langka. Kita sekarang dari sisi demand sedang bertumbuh nanti jangan sampai demand optimal kita langka suplai input-nya," tegasnya.
Faisal mengungkapkan hasil simulasi yang menunjukkan adanya kemungkinan kerugian yang dialami jika Indonesia terlalu agresif melakukan ekspor.
BACA JUGA:Luis Suarez Gabung Klub Uruguay
“Hasil simulasi menunjukkan kalau kita ekspor komoditas terlalu agresif di kuartal kedua tahun 2023, mulai langka dan akhirnya justru berpengaruh negatif buat perekonomian,” ungkap Faizal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jambiindependent.disway.id