Rusia Akan Dirikan Republik Rakyat Luhansk Setelah Rebut Ukraina

Rusia Akan Dirikan Republik Rakyat Luhansk Setelah Rebut Ukraina

Akan tetapi Ukraina tidak tinggal diam, setelah benteng terakhir Ukraina di provinsi Luhansk Timur di porak porandakan oleh pasukan Rusia, Zelenskyy berjanji akan rebut kembali Lysychansk.

BACA JUGA:Ada Kelonggaran, Bisa Langsung ‘Besuk’ Tahanan di Lapas

Hal ini diungkapkan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy setelah Rusia berhasil menguasai penuh Lysychansk.

Meskipun Zelenskyy talah mengakui bahwa bahwa pasukannya telah ditarik dari kota Lysychansk akibat serangan Rusia.

“Jika pasukan kita tarik orang dari titik-titik tertentu di depan, di mana musuh memiliki keunggulan daya tembak terbesar, dan ini juga berlaku untuk Lysychansk, itu hanya berarti satu hal,” kata Zelenskyy.

“Bahwa kami akan kembali berkat taktik kami, berkat peningkatan pasokan senjata modern,” tambah Zelenskyy.

BACA JUGA:Rawan Tumbang, Pengendara Diimbau Waspada

Kepercayaan diri dari Zelenskyy terus tumbuh berkat pasokan senjata dari NATO dan Amerika yang segera datang ke Ukraina.

Salah satunya adalah peluncur roket HIMARS yang dipasok Amerika Serikat.

Zelenskyy juga mengatakan bahwa kami melindungi nyawa tentara kami, rakyat kami yang memainkan peran yang sama pentingnya. 

“Kami akan membangun kembali tembok dan akan kembali merebut tanah kami serta melindunggi penduduk yang tinggal disana,” tambahnya.(Disway/Min4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: pagaralampos.disway.id