Waspada! Inilah 10 Faktor Rahasia yang Bisa Membuat Mata Uang Anjlok atau Melambung Tinggi!

Penurunan Suku Bunga

Suku bunga yang rendah mengurangi minat investor asing untuk menanamkan modal dalam bentuk deposito atau obligasi di negara tersebut.

Akibatnya, permintaan terhadap mata uang domestik berkurang, menyebabkan depresiasi.

BACA JUGA:202 Pelamar Ikuti Rekmin Awal Rekruitmen Anggota Polri TA 2025

Utang Luar Negeri yang Tinggi

Jika suatu negara memiliki utang luar negeri yang besar, investor mungkin akan kehilangan kepercayaan terhadap kemampuan negara tersebut untuk membayar utangnya.

Hal ini bisa menyebabkan pelarian modal (capital outflow), yang menekan nilai tukar mata uang domestik.

Ketidakstabilan Politik dan Ekonomi

Kondisi politik yang tidak stabil, seperti konflik, pergolakan sosial, atau kebijakan ekonomi yang tidak jelas, dapat menurunkan kepercayaan investor.

Jika investor menarik modal mereka dari negara tersebut, nilai mata uangnya akan mengalami depresiasi.

BACA JUGA:Akses Pertanian Perlu Ditingkatkan, Di Pagar Alam Masih Ada Kondisinya Seperti Ini

Faktor-Faktor yang Menyebabkan Apresiasi Mata Uang

Tingkat Suku Bunga yang Tinggi

Jika suku bunga suatu negara lebih tinggi dibandingkan negara lain, investor cenderung menanamkan modalnya di negara tersebut karena imbal hasil yang lebih menarik.

Permintaan terhadap mata uang domestik meningkat, menyebabkan apresiasi.

Sumber: