Leunca mengandung senyawa polisakarida, solamargine, dan antosianin yang dapat menghambat pertumbuhan sel-sel kanker.
Nutrisi yang terdapat dalam leunca juga dapat meningkatkan kemampuan sistem kekebalan tubuh dalam melawan sel-sel kanker.
BACA JUGA:Inilah Keuntungan Buah Kawista bagi Kesehatan
Meski begitu, efektivitas leunca dalam mengobati kanker masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Leunca dapat dinikmati dalam keadaan mentah sebagai lalapan atau tambahan dalam salad sayur, atau dimasak bersama sayur dan sumber protein lainnya.
Jika ingin mengonsumsinya mentah, pilih leunca yang segar dan cuci bersih menggunakan air mengalir untuk menghindari kuman masuk ke tubuh.
Meskipun memberikan banyak khasiat bagi kesehatan, leunca juga bisa menyebabkan efek samping.
BACA JUGA:Manfaat Telur Rebus bagi Kesehatan Tubuh: Sumber Nutrisi Murah dan Kaya Gizi!
Sayuran ini mengandung solanin yang dapat menyebabkan iritasi pada lambung atau keracunan jika dikonsumsi dalam jumlah berlebih, terutama jika buahnya masih mentah.
Jika Anda mengalami gejala keracunan seperti pusing, sakit kepala, nyeri perut, diare, serta mual dan muntah setelah mengonsumsi leunca, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan dan perawatan yang tepat.
Anda juga disarankan untuk berdiskusi dengan dokter terlebih dahulu jika ingin menggunakan leunca sebagai pengobatan untuk suatu kondisi tertentu.