Kelebihan dan Kekurangan Telur Bebek bagi Kesehatan: Antara Sumber Gizi Tinggi dan Risiko Kolesterol!

Rabu 15-10-2025,00:40 WIB
Reporter : Lia
Editor : Almi

Konsumsi telur bebek secara teratur dapat membantu mencukupi kebutuhan protein harian, terutama bagi orang yang jarang mengonsumsi daging.

Baik untuk Kesehatan Mata dan Kulit

Kandungan vitamin A dan lutein dalam telur bebek berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, mencegah degenerasi makula, serta membantu kulit tetap lembut dan cerah.

Antioksidan alami ini juga membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat paparan sinar matahari dan polusi.

BACA JUGA:Sejarah dan Misteri Blue Fire di Kawah Ijen: Keindahan Langka yang Menyimpan Kisah Mistis dan Perjuangan!

Meningkatkan Fungsi Otak

Kolin dalam telur bebek membantu pembentukan asetilkolin, yaitu senyawa kimia yang penting bagi fungsi memori dan konsentrasi.

Nutrisi ini juga mendukung perkembangan otak janin, sehingga telur bebek bisa menjadi asupan bergizi bagi ibu hamil dalam jumlah wajar.

Menunjang Sistem Kekebalan Tubuh

Vitamin D, selenium, dan zat besi yang terkandung di dalam telur bebek berperan dalam menjaga daya tahan tubuh.

BACA JUGA:Sejarah Pedang Majapahit yang Tidak Berkarat: Senjata Legendaris dari Masa Kejayaan Nusantara!

Selenium berfungsi sebagai antioksidan yang membantu melawan infeksi, sementara zat besi penting untuk pembentukan sel darah merah.

Kekurangan dan Risiko Konsumsi Telur Bebek

Kandungan Kolesterol yang Tinggi

Salah satu kekurangan utama telur bebek adalah kadar kolesterolnya yang cukup tinggi, yaitu sekitar dua kali lipat dari telur ayam.

BACA JUGA:Sejarah Puri Agung Gianyar: Simbol Kemegahan dan Warisan Budaya Bali Timur!

Kategori :