Seorang wanita yang terinfeksi cacing kremi mungkin merasakan rasa gatal di sekitar anusnya, terutama saat malam hari.
Hal ini dapat menyebabkan seseorang menggaruknya tanpa sadar berulang kali.
Jika terjadi kontak tidak sengaja dengan area Miss V, telur-telur cacing kremi bisa berpindah dan menyebabkan rasa gatal serta peradangan di daerah tersebut.
Ini juga dapat menyebabkan kerusakan ringan pada dinding Miss V.