Sejarah Bukit Teletubbies: Dari Padang Rumput Alami hingga Ikon Wisata Populer Indonesia!

Selasa 30-09-2025,11:25 WIB
Reporter : Lia
Editor : Almi

Nilai Budaya dan Filosofi

Meskipun penamaannya terkesan modern, Bukit Teletubbies menyimpan nilai budaya yang dapat dipetik.

BACA JUGA:Yuk Intip Cerita Unik di Balik Rumah Panggung Kokoh yang Berdiri di Tepi Sungai

Masyarakat lokal sering mengaitkan perbukitan hijau dengan simbol kesuburan, kedamaian, dan keseimbangan alam.

Dalam kepercayaan masyarakat Tengger, misalnya, bukit dan gunung adalah tempat yang sakral, sehingga harus dijaga kelestariannya.

Dengan demikian, meski dikenal dengan nama yang lucu dan modern, sebenarnya ada pesan moral di balik eksistensinya: harmoni antara manusia dengan alam.

Bukit bukan sekadar tempat wisata, melainkan juga bagian dari kehidupan masyarakat yang harus diwariskan kepada generasi berikutnya.

BACA JUGA:Asal Usul dan Kekayaan Budaya Suku Bugis: Warisan Leluhur Nusantara

Pesona Alam dan Daya Tarik

Selain sejarah dan latar budaya, Bukit Teletubbies memang memikat karena pesonanya. Ketika musim hujan tiba, bukit ditutupi rumput hijau segar, menciptakan lanskap yang indah bak karpet alami.

Kontur bukit yang bergelombang menambah kesan unik, berbeda dengan dataran tinggi atau gunung lainnya.

Di kawasan Bromo, wisatawan dapat menikmati pemandangan bukit dengan latar belakang Gunung Semeru yang megah.

Sementara itu, di Nusa Penida, bukit hijau berpadu dengan panorama laut biru di kejauhan. Keindahan inilah yang menjadikan Bukit Teletubbies bukan sekadar tempat wisata, tetapi juga ikon alam yang membanggakan.

Kategori :