PAGARALAMPOS.COM – Di balik keindahan alam Pulau Muna, Sulawesi Tenggara, tersimpan kisah luar biasa dari salah satu kelompok etnis tertua di Indonesia: Suku Tomuna.
Keberadaan mereka tidak hanya memperkaya mozaik budaya Nusantara, tetapi juga membuka lembaran sejarah panjang manusia yang menembus ribuan tahun.
Asal Usul dan Migrasi Jauh dari Afrika
Berdasarkan temuan arkeologi dan studi genetika, diperkirakan nenek moyang Suku Tomuna berasal dari benua Afrika.
BACA JUGA:Misteri Jejak Kuno: Mengungkap Hubungan Tersembunyi antara Suku Tomuna dan Benua Afrika
Mereka melakukan migrasi besar-besaran sekitar 50.000 tahun lalu, melintasi berbagai benua dan lautan hingga akhirnya menetap di Pulau Muna.
Perjalanan luar biasa ini membentuk karakter budaya dan kekuatan adaptasi yang khas dalam komunitas Tomuna.
Lukisan Gua: Bukti Peradaban Prasejarah
Jejak paling mencolok dari keberadaan purba Suku Tomuna adalah lukisan tangan di dinding gua di Pulau Muna, yang diperkirakan berumur lebih dari 40.000 tahun.
BACA JUGA:Mengungkap Kaitan Misterius Suku Tomuna dengan Benua Afrika: Apa yang Mendasarinya?
Lukisan-lukisan ini menggambarkan aktivitas sehari-hari, upacara spiritual, serta keyakinan nenek moyang, menjadikannya sebagai salah satu bukti seni tertua di Asia Tenggara.
Tradisi Lisan dan Legenda Migrasi
Cerita rakyat dan legenda menjadi media utama dalam pelestarian memori kolektif Suku Tomuna.
Salah satu kisah paling terkenal mengisahkan perjalanan leluhur mereka dari Afrika ke Muna, penuh rintangan dan adaptasi.
BACA JUGA:Suku Tomuna dan Asal Usulnya: Menelusuri Koneksi Unik dengan Benua Afrika