PAGARALAMPOS.COM - Suku Abung adalah salah satu suku asli yang mendiami wilayah Provinsi Lampung, khususnya di bagian utara dan tengah.
Bersama dengan suku Pepadun lainnya, Suku Abung dikenal sebagai kelompok masyarakat yang mempertahankan adat istiadat dan nilai-nilai leluhur secara kuat, bahkan di tengah arus modernisasi yang terus berkembang.
Keberadaan mereka tidak hanya menyumbang kekayaan budaya, tetapi juga menjadi bagian penting dalam sejarah panjang tanah Lampung.
Asal Usul dan Persebaran
BACA JUGA:Sejarah Suku Aborigin: Warisan Budaya Tertua dan Perjuangan Identitas Masyarakat Adat Australia!
Asal muasal Suku Abung masih menjadi perdebatan di kalangan ahli sejarah dan antropologi.
Namun, sebagian besar pendapat menyatakan bahwa mereka merupakan keturunan masyarakat Melayu Tua yang telah lama menetap di wilayah Sumatra bagian selatan.
Dalam tradisi lisan, dikenal istilah “Buay Lima” atau lima keturunan utama dalam masyarakat Abung, yang masing-masing berkembang menjadi marga-marga tersendiri.
Daerah persebaran utama Suku Abung meliputi wilayah Kabupaten Lampung Utara, Lampung Tengah, dan sebagian Tulang Bawang.
BACA JUGA:Sejarah Suku Buton: Warisan Budaya, Kejayaan Kesultanan, dan Kearifan Lokal di Tenggara Sulawesi!
Masyarakat Abung terbagi ke dalam kelompok adat yang disebut buway, yang merupakan semacam klan atau sub-suku berdasarkan garis keturunan.
Struktur Sosial dan Kekerabatan
Salah satu ciri khas masyarakat Abung adalah sistem kekerabatan patrilineal, yaitu garis keturunan ditarik dari pihak ayah.
Setiap anggota suku tergabung dalam satu buway, dan memiliki kewajiban untuk menjaga nama baik dan kehormatan kelompoknya.