4. Membasmi kuman serta jamur
Sarsaparilla jua bisa membantu membasmi kuman serta jamur. Manfaat yg satu ini diperoleh asal sifat antibakteri dan antijamur sarsaparilla.
Selain merusak pertumbuhan dan mematikan berbagai jenis bakteri serta fungi, secara tradisional, sarsaparilla pula telah banyak dipergunakan buat mengobati penyakit sifilis, kusta, serta cacingan.
5. Meredakan gejala psoriasis
BACA JUGA:Di Balik Rasa dan Aromanya yang Khas, Inilah 5 Manfaat Buah Nangka, Baik untuk Kesehatan Tubuh!
Salah satu manfaat sarsaparilla merupakan untuk mengobati penyakit kulit, seperti psoriasis. Kandungan astilbin dan saponin pada sarsaparilla mempunyai impak yg hampir serupa dengan obat kortikosteroid.
Zat tersebut dapat mengurangi peradangan pada kulit, sehingga dapat membantu meredakan gejala psoriasis, seperti kulit mengelupas, gatal, dan bersisik.
6. Menjaga kesehatan dan fungsi hati
Sebuah riset pada laboratorium juga membagikan bahwa ekstrak sarsaparilla berpotensi melindungi fungsi hati dan mencegah kerusakan di hati.
BACA JUGA:Apakah Bolehkah Ibu Hamil Makan Mie Instan? Cari Tahu Yuk, Bahaya Dari Mie Instan!
Selain itu, sarsaparilla pula berpotensi membantu proses detoksifikasi atau pembuangan zat beracun di dalam tubuh.
7. Mencegah kanker
Sarsaparilla mengandung antioksidan yg dapat mencegah kerusakan sel dan menangkal dampak radikal bebas di pada tubuh.
Selain itu, beberapa riset jua memberikan bahwa ekstrak sarsaparilla dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.
BACA JUGA:Apakah Bolehkah Ibu Hamil Makan Mie Instan? Cari Tahu Yuk, Bahaya Dari Mie Instan!
Meski demikian, sejauh ini masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut buat memastikan efektivitas dan efek samping manfaat sarsaparilla menjadi pencegah kanker.