5. Wanita Hamil yang Memiliki Riwayat Hiperglikemia atau Preeklamsia
Rambutan mengandung banyak gula alami, yang bisa berisiko bagi wanita hamil yang memiliki kondisi medis tertentu.
Hiperglikemia (gula darah tinggi) dan preeklamsia (komplikasi kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan tanda kerusakan organ) adalah dua kondisi yang dapat diperburuk oleh konsumsi makanan yang mengandung gula tinggi.
Oleh karena itu, meskipun rambutan aman untuk sebagian besar wanita hamil jika dimakan dengan moderasi, mereka yang memiliki riwayat masalah gula darah atau preeklamsia sebaiknya berhati-hati dan berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
6. Orang dengan Kesehatan Jantung Lemah
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah yang sangat manis secara berlebihan bisa berisiko bagi orang dengan masalah jantung.
Meskipun rambutan kaya akan antioksidan, vitamin C, dan serat yang baik untuk kesehatan jantung, buah ini juga mengandung kadar gula yang relatif tinggi.
Mengonsumsi terlalu banyak makanan manis dapat menyebabkan peningkatan berat badan, kadar trigliserida tinggi, dan masalah metabolik lainnya, yang bisa memperburuk kondisi kesehatan jantung.
Oleh karena itu, orang yang sudah memiliki masalah jantung, seperti hipertensi atau penyakit jantung koroner, sebaiknya mengonsumsi rambutan dengan hati-hati dan membatasi porsi buah manis.
BACA JUGA:Oleh-oleh Khas Pagar Alam Cocok Jadi Buah Tangan Berkesan
7. Anak-Anak di Bawah Usia 1 Tahun
Meskipun rambutan adalah buah yang aman bagi sebagian besar anak, bagi anak-anak di bawah usia satu tahun, sistem pencernaan mereka masih berkembang dan lebih rentan terhadap reaksi alergi atau gangguan pencernaan.
Selain itu, daging rambutan yang manis dan lembut mungkin terlalu keras untuk anak kecil, dan dapat menimbulkan risiko tersedak jika tidak hati-hati.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk tidak memberikan rambutan kepada bayi atau anak yang masih kecil sebelum usia mereka cukup untuk mencerna makanan padat dengan aman.
Rambutan adalah buah yang kaya manfaat tetapi juga dapat menyebabkan masalah bagi sebagian orang, terutama mereka yang memiliki kondisi medis tertentu.
Orang yang memiliki alergi terhadap rambutan, diabetes, gangguan pencernaan, atau masalah jantung harus berhati-hati dalam mengonsumsinya.