Gunakan Api Sedang: Penggorengan harus dilakukan dengan api sedang. Jangan menggunakan api besar karena peyek akan cepat gosong di luar, namun belum matang di dalam. Sebaliknya, jika api terlalu kecil, peyek akan terlalu lama menggoreng dan terlalu banyak menyerap minyak.
Jangan Terlalu Banyak Menggoreng Sekaligus: Jangan memasukkan terlalu banyak adonan dalam satu kali penggorengan, karena hal ini akan menurunkan suhu minyak dan menyebabkan peyek lebih menyerap minyak.
BACA JUGA:Nagasari Ubi Kuning, Resep Tradisional Manis dan Lembut yang Bikin Ketagihan
6. Cara Menyaring Minyak
Setelah peyek matang dan berwarna keemasan, angkat dan tiriskan menggunakan saringan atau tisu dapur. Proses penirisan ini penting agar minyak yang menempel pada peyek bisa berkurang.
Anda bisa menempatkan peyek di atas kertas minyak atau kertas tisu untuk menyerap sisa minyak lebih banyak.
7. Penyimpanan yang Tepat
Setelah peyek dingin, simpan peyek dalam wadah kedap udara. Ini akan menjaga kekerenyahan peyek lebih lama.
Pastikan peyek benar-benar dingin sebelum disimpan, karena jika masih panas, kondensasi uap air bisa membuat peyek menjadi lembek dan tidak renyah.
BACA JUGA:Resep Tofu Cheese Katsu, Camilan Sehat yang Nikmat dan Mengenyangkan
8. Tips Agar Peyek Tidak Berminyak
Agar peyek yang dihasilkan tidak terlalu berminyak, ada beberapa tips tambahan yang bisa diterapkan:
Gunakan Minyak yang Cukup: Jangan terlalu menghemat minyak saat menggoreng peyek. Gunakan minyak yang cukup banyak dan pastikan peyek bisa terendam dengan baik.
Gunakan Kertas Tisu: Setelah diangkat dari minyak panas, segera tiriskan peyek dengan menggunakan kertas tisu dapur atau kain lap yang bersih untuk menyerap minyak berlebih.
Jaga Suhu Minyak Stabil: Pastikan suhu minyak tetap stabil selama proses penggorengan. Suhu minyak yang turun bisa menyebabkan peyek menyerap lebih banyak minyak.
9. Variasi Bahan Campuran