5. Membungkus Adonan dengan Daun Pisang
Setelah adonan dibentuk, bungkus adonan tersebut dengan daun pisang atau plastik transparan yang bisa digunakan untuk mengukus.
Daun pisang tidak hanya memberikan aroma khas, tetapi juga memberikan lapisan pelindung agar kerupuk tidak mudah pecah saat pengukusan.
Jika Anda tidak memiliki daun pisang, plastik mika atau plastik tahan panas bisa digunakan sebagai alternatif.
Pastikan untuk menggulung plastik atau daun pisang dengan rapat agar bentuk kerupuk tidak berubah selama proses pengukusan.
BACA JUGA:Kubis Gulung Siomay, Resep Kenyal yang Bikin Siomay Anti Sobek!
6. Mengukus Kerupuk
Setelah semua adonan dibungkus rapat, susun kerupuk dalam kukusan yang telah dipanaskan. Kukus kerupuk selama kurang lebih 30-40 menit hingga kerupuk matang dan adonan terasa kenyal.
Pastikan kukusan sudah mendidih sebelum memasukkan kerupuk, agar proses pengukusan berjalan dengan baik dan merata.
Jika Anda menggunakan plastik, pastikan plastik tersebut tahan panas agar tidak meleleh selama proses pengukusan.
Jangan lupa untuk membalik kerupuk di tengah waktu pengukusan agar seluruh bagian kerupuk matang merata.
BACA JUGA:Bolu Pisang Empuk Tanpa Bantat, Panduan Lengkap untuk Hasil Sempurna
7. Mendinginkan Kerupuk
Setelah kerupuk dikukus matang, angkat dan biarkan kerupuk mendingin terlebih dahulu. Proses pendinginan sangat penting karena akan menentukan hasil akhir kerupuk yang mekar.
Kerupuk yang sudah matang dan dingin akan terasa lebih keras dan siap untuk diproses lebih lanjut.
8. Menjemur Kerupuk