Mengungkap Jejak Awal Peradaban Nusantara: 5 Kerajaan yang Membentuk Identitas Bangsa Indonesia

Minggu 03-11-2024,04:30 WIB
Reporter : Gelang
Editor : Almi

Pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra, pembangunan Candi Borobudur menjadi simbol kejayaan Mataram Kuno dalam bidang seni dan arsitektur.

Candi ini kini menjadi salah satu warisan dunia yang diakui oleh UNESCO.

BACA JUGA:Menggali Sejarah Puncak Tertinggi Gunung Leuser: Surga Alam yang Terancam

Mataram Kuno merupakan pusat perkembangan agama Hindu-Buddha dan warisan seni yang bernilai tinggi di Indonesia.

5. Kerajaan Majapahit

Kerajaan Majapahit didirikan pada akhir abad ke-13 dan mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-14 di bawah pemerintahan Raja Hayam Wuruk dan patihnya, Gajah Mada.

Melalui Sumpah Palapa, Gajah Mada bertekad untuk menyatukan seluruh Nusantara di bawah kekuasaan Majapahit.

Kerajaan ini sukses menguasai sebagian besar wilayah Indonesia modern, bahkan hingga Semenanjung Malaya dan Filipina.

BACA JUGA:Legasi Jembatan Linggarjati: Cerita di Balik Perundingan Sejarah Indonesia

Majapahit menciptakan sistem administrasi yang tertata, dengan keahlian diplomasi dan perdagangan yang maju.

Kebudayaan Majapahit memberikan dasar bagi nilai-nilai persatuan dan kebangsaan yang dikenal hingga saat ini.

Kerajaan-kerajaan awal ini tidak hanya memainkan peran dalam bidang politik dan ekonomi, tetapi juga dalam membentuk fondasi budaya, bahasa, dan kepercayaan yang kita kenal sekarang.

Pengaruh dari kerajaan-kerajaan ini menyebar melalui perdagangan, diplomasi, dan seni yang masih dapat kita lihat di beberapa wilayah Indonesia.

BACA JUGA:Membongkar Mitos dan Sejarah Suku Anak Dalam: Identitas yang Terus Bertahan

Keberagaman budaya dan sejarah Indonesia tidak terlepas dari kontribusi kelima kerajaan ini yang telah membentuk identitas bangsa.

Sebagai generasi penerus, menjaga dan menghargai warisan sejarah tersebut adalah bentuk penghormatan terhadap leluhur kita yang telah membangun dasar bagi Indonesia modern.

Kategori :