Ia merupakan pelopor dalam menjual soto di wilayah tersebut dan menjadikan Soto Lamongan sebagai salah satu ikon kuliner daerah Lamongan.
BACA JUGA:Resep Kue Bawang Gurih, Camilan Renyah yang Bikin Ketagihan
Ciri Khas Soto Lamongan
Ciri khas Soto Lamongan terletak pada kuahnya yang bening dan penggunaan bumbu-bumbu alami yang melimpah.
Beberapa bumbu yang digunakan dalam pembuatan Soto Lamongan antara lain bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, dan rempah-rempah lainnya.
Salah satu keunikan Soto Lamongan adalah penggunaan “daun seledri” yang memberikan aroma segar dan meningkatkan cita rasa.
Soto Lamongan umumnya menggunakan daging ayam kampung, yang dikenal lebih gurih dan lezat dibandingkan dengan ayam ras.
Daging ayam ini direbus hingga empuk dan disajikan dalam mangkuk dengan kuah kaldu yang kaya rasa.
Sebagai pelengkap, Soto Lamongan biasanya disajikan dengan nasi putih, telur rebus, kerupuk, serta sambal untuk menambah kelezatan.
BACA JUGA:Rahasia Sukses Merebus Pisang Kepok, Cerah dan Empuk dalam Sekejap!
Perkembangan dan Popularitas
Seiring berjalannya waktu, Soto Lamongan semakin populer di berbagai daerah di Indonesia, tidak hanya di Lamongan.
Banyak warung makan dan restoran yang menawarkan Soto Lamongan dengan cita rasa yang otentik.
Dalam beberapa dekade terakhir, Soto Lamongan juga mulai dikenal di luar pulau Jawa, berkat banyaknya pelancong dan pengusaha kuliner yang membawa resep ini ke berbagai tempat.
Selain itu, Soto Lamongan sering kali diadakan dalam berbagai acara, baik itu acara keluarga, pernikahan, maupun festival kuliner.
Keberadaan Soto Lamongan dalam berbagai acara tersebut menunjukkan bahwa makanan ini tidak hanya sekadar hidangan, tetapi juga bagian dari tradisi dan budaya masyarakat.