Senyawa ini dapat merangsang sekresi empedu dari hati, yang penting untuk mencerna lemak. Selain itu, temulawak juga dapat mengatasi masalah pencernaan seperti perut kembung, gas, dan gangguan pencernaan lainnya.
BACA JUGA:Membuat Tempe Bacem, Teknik Ampuh Agar Bumbu Meresap Sempurna!
2. Antiinflamasi dan Antioksidan
Salah satu manfaat utama temulawak adalah kemampuannya sebagai agen antiinflamasi dan antioksidan.
Senyawa kurkuminoid dalam temulawak dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh, yang sering menjadi penyebab berbagai penyakit kronis, termasuk arthritis dan penyakit jantung.
Dengan mengonsumsi temulawak secara teratur, Anda dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan mengurangi risiko penyakit inflamasi.
3. Meningkatkan Kesehatan Hati
Temulawak dikenal memiliki efek positif pada kesehatan hati. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa temulawak dapat melindungi hati dari kerusakan yang disebabkan oleh racun dan bahan kimia.
Ini karena kemampuannya untuk meningkatkan detoksifikasi hati dan memperbaiki sel-sel hati yang rusak. Dengan demikian, temulawak dapat membantu menjaga fungsi hati yang optimal.
BACA JUGA:Rahasia di Balik Jamur Kuping, Kelezatan dan Khasiat untuk Tubuh
4. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh
Kandungan antioksidan dalam temulawak juga berkontribusi pada peningkatan sistem kekebalan tubuh. Dengan mengonsumsi temulawak, Anda dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.
Senyawa dalam temulawak dapat meningkatkan produksi sel-sel imun, sehingga tubuh lebih siap menghadapi patogen.
5. Membantu Mengatasi Masalah Kulit
Temulawak telah digunakan secara tradisional sebagai bahan alami untuk perawatan kulit. Kandungan antiinflamasi dan antioksidan dalam temulawak dapat membantu mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk jerawat, eksim, dan psoriasis.
Penggunaan pasta temulawak secara topikal dapat membantu mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit, serta memberikan efek mencerahkan.