Persiapan Sebelum Mendaki: 6 Fakta Krusial Tentang Gunung Klabat, Sulawesi Utara

Senin 30-09-2024,05:57 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Gunung Klabat, puncak tertinggi di Sulawesi Utara, berdiri dengan anggun pada ketinggian sekitar 2.100 meter di atas permukaan laut.

Sering disebut Gunung Tamporok oleh penduduk setempat, gunung ini menawarkan pengalaman mendaki yang menantang serta keindahan alam yang memukau.

Asal Nama dan Sejarah

Nama "Klabat" kemungkinan berasal dari bahasa Tonsea, yang berarti "kalawat," merujuk pada sejenis hewan lokal yang mirip babi rusa.

Sejarah mencatat bahwa pelaut Portugis awalnya menyebutnya "calabets" ketika merujuk pada gunung di Pulau Sulawesi.

BACA JUGA:Apa Saja Tempat Bersejarah yang Wajib Dikunjungi di Medan? Cari Tahu Disini!

BACA JUGA:Pesona Sejarah Bali: Mengungkap Fakta Menarik tentang Pulau yang Memikat Dunia

Kini, nama Klabat menjadi bagian dari berbagai lokasi, seperti desa, stadion, dan universitas di Manado dan Airmadidi.

Akses yang Mudah

Perjalanan ke Gunung Klabat cukup mudah dijangkau. Dari Kota Manado, Anda hanya perlu sekitar satu jam berkendara dengan kendaraan pribadi atau bus.

Pendakian biasanya dimulai dari Airmadidi, yang terletak di ketinggian 267 meter di atas permukaan laut.

Pendaki disarankan untuk mendaftar di kantor polisi setempat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan mempertimbangkan untuk menggunakan jasa pemandu.

Tantangan Pendakian

BACA JUGA:Sulawesi Merdeka: Menelusuri Sejarah dan Alasan Gerakan Ini Meredup

BACA JUGA:Fakta Menarik Sejarah Suku Penghulu: Dari Asal Usul hingga Tradisi

Kategori :