Simbol Kebanggaan Umat Muslim! Inilah Jejak Sejarah dan Keistimewaan Masjid Nabawi

Kamis 08-08-2024,06:55 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Masjid Nabawi, atau dikenal sebagai 'masjid nabi' dalam bahasa Arab, merupakan salah satu landmark yang paling sakral dalam Islam. 

Dibangun oleh Rasulullah SAW di kota Madinah setelah Masjid Quba, masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga memiliki sejarah yang kaya serta keistimewaan yang memikat hati umat Muslim di seluruh dunia.

1. Sejarah Berdirinya Masjid Nabawi

Masjid Nabawi awalnya dibangun di atas tanah yang dulunya milik dua anak yatim, Sahl dan Suhail, dari bani an-Najjar. 

Rasulullah SAW membeli tanah ini meskipun awalnya mereka ingin menghibahkannya. 

Pembangunan awal masjid dilakukan secara sederhana dengan bentuk bujur sangkar berukuran sekitar 50x50 meter persegi. 

Atapnya terbuat dari dedaunan pohon kurma dan tiangnya dari batang pohon kurma. Rasulullah juga membangun mihrab sederhana di dalamnya.

Pada pertengahan 624 M/2 H, arah kiblat Masjid Nabawi dipindahkan ke arah Masjidil Haram di Makkah. 

Hal ini mengakibatkan mihrab bagian utara tidak terpakai lagi dan dijadikan tempat berkumpul bagi para sahabat, sementara mihrab yang baru dibangun di bagian selatan.

Di sebelah timur, beberapa rumah kecil dibangun untuk istri Rasulullah SAW dengan pintu masuk langsung ke masjid.

2. Perluasan dan Renovasi Masjid Nabawi

Masjid Nabawi telah mengalami beberapa kali perluasan dan renovasi sepanjang sejarahnya. 

Pada tahun 7 H, Rasulullah SAW melakukan perluasan pertama karena jumlah umat Muslim yang semakin bertambah. 

Dia menambahkan sekitar 20 hasta untuk panjang dan lebar masjid. Setelah wafatnya Rasulullah, Abu Bakar tidak melakukan perluasan atau renovasi.

Pada tahun 17 H, Khalifah Umar bin Khattab melakukan perluasan lebih lanjut dengan menambahkan 5 meter di sebelah selatan, 10 meter di barat, dan 15 meter di utara. 

Kategori :