PAGARALAMPOS.COM - Malam Senin (1/4/2024) menjadi saksi dari kejadian tragis di Sungai Musi Palembang.
Kapal Jukung Bintang Kejora yang sedang melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Apung di Lorong Keramat Kelurahan 4 Ulu Palembang, tiba-tiba meledak dengan hebat.
Detik-detik ledakan itu diiringi oleh dentuman keras, kobaran api membara, dan kepulan asap hitam yang menjulang tinggi, mengejutkan warga sekitar.
Saksi mata, Diki (50), warga Kelurahan 7 Ulu, mengungkapkan bahwa ledakan tersebut berasal dari kapal jukung yang bermuatan minyak, bukan dari SPBU Apung seperti yang banyak diperkirakan awalnya.
BACA JUGA:GILA, Lift Terbesar Dunia, Bisa Angkut 200 Orang Sekali Jalan, Ternyata Ada Dinegara Ini
"Itu kapal jukung yang meledak, bawa barang belanjaan datang dari bawah Ampera," ujar Diki.
Menurutnya, kapal tersebut pertama kali meledak di dekat pesisir Sungai Musi, tepatnya di kawasan Kelurahan 3-4 Ulu Palembang.
Akibat ledakan yang dahsyat, kapal jukung tersebut terhanyut dengan arus deras Sungai Musi.
Kejadian ini menjadi semakin dramatis ketika kapal yang terbakar hanyut dan melintas di bawah Jembatan Ampera, ikon kota Palembang.
BACA JUGA:Entah Apa Masa Lalu Pulau Ini, Pulau yang Disembunyikan oleh Google
Salah seorang pengemudi yang melintas di Jembatan Ampera berhasil mengabadikan momen tragis tersebut, memperlihatkan bagaimana kobaran api memanggang struktur ikonik Jembatan Ampera.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, ada empat korban yang menjadi dampak dari insiden ini.
Dua korban mengalami luka serius dan kritis, satu korban meninggal dunia, dan satu korban lainnya dilaporkan hilang.
Upaya evakuasi segera dilakukan oleh tim pemadam kebakaran dan warga setempat.
BACA JUGA:Fakta Azerbaijan, Dijuluki Negara Api Memiliki Kota Dibawah Permukaan Laut