Suku Tolai adalah suku yang berasal dari Papua Nugini, tetangga dari Papua. Suku ini mendiami daerah pesisir timur laut Papua Nugini, di sekitar Teluk Gazelle.
Suku Tolai memiliki populasi sekitar 120.000 orang, dan memiliki budaya yang maju dan kompleks.
Suku Tolai dikenal karena sistem pertukaran barang yang disebut tabu, yang menggunakan kerang sebagai mata uang.
BACA JUGA:Misteri Pulau-Pulau NTT, Penelusuran Kekuatan Gaib Lima Suku Terkenal yang Menyelubungi Alam Mistis
Suku Tolai juga pernah melakukan tradisi kanibalisme, yang terkait dengan ritual pengorbanan dan pembalasan.
Suku Tolai mempraktikkan kanibalisme ketika mereka membunuh dan memakan orang yang dianggap sebagai korban pengorbanan untuk dewa-dewa mereka.
Orang-orang yang menjadi korban biasanya adalah tawanan perang, budak, atau orang asing. Suku Tolai juga mempraktikkan kanibalisme sebagai bentuk pembalasan terhadap orang yang telah menyakiti atau membunuh anggota suku mereka.
Salah satu contoh adalah pembunuhan dan kanibalisme terhadap misionaris Inggris pada abad ke-19, yang dianggap sebagai musuh dan penyebab penyakit.
BACA JUGA:Melegenda Dan Berbudaya, Inilah 5 Upacara Tradisi Asli Suku Di Maluku!
Praktik kanibalisme suku Tolai berakhir pada tahun 1978, ketika mereka membunuh, memasak, dan memakan menteri dan tiga orang guru dari negara Fiji, yang kemudian menyebabkan kemarahan dan pengejaran dari pemerintah Papua Nugini.
Demikian artikel yang saya buat tentang sejarah tradisi kanibalisme suku yang ada di Papua. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda.***