PAGARALAMPOS.COM – Dalam dunia pendakian, Gunung Parang telah menjadi destinasi yang unik dan menarik di Indonesia.
Terletak di Purwakarta, Jawa Barat, gunung ini menawarkan sesuatu yang berbeda dari pendakian konvensional.
Ini adalah satu-satunya tempat di Indonesia di mana Anda dapat mengeksplorasi jalur Ferrata, sebuah pengalaman pendakian yang melibatkan jalan besi dan panjat tebing.
Dalam artikel ini, kita akan memandu Anda melalui petualangan luar biasa ini di Gunung Parang, di mana keindahan alam dan tantangan ekstrem bersatu dalam satu pengalaman yang penuh adrenalin.
Pendaki bisa mencoba panjat tebing di Gunung Parang.
Gunung Parang memiliki jalur pendakian unik bagi para pendaki yang menawarkan petualangan panjat tebing yang memicu adrenalin.
Tidak hanya jalur pendakian yang menantang, Gunung Parang menawarkan pemandangan indah sepanjang jalur.
Berada di Kabupaten Purwakarta, Gunung Parang merupakan gunung purba merupakan tertinggi kedua di Asia.
BACA JUGA:Membuka Tabir 6 Sejarah yang Belum Diketahui di Payakumbuh, Yuk Simak Ini Penjelasanya
Ferrata berasal dari bahasa Italia yang artinya jalan besi, pendaki disuguhkan jalur pendakian dengan bantuan besi yang ditancapkan pada tebing batu.
Gunung purba yang ada di Purwakarta ini terbentuk dari magma yang membeku sebelum muncul ke permukaan menjadi gunung berapi.
Gunung purba yang memiliki ketinggian 963 mdpl ini banyak diburu oleh pendaki lokal maupun mancanegara yang menyukai panjat tebing.
Gunung Parang yang berada di Desa Sukamluya, Kecamatan Plered, Purwakarta ini lokasinya diapit oleh dua waduk yaitu Jatiluhur dan Cirata.
BACA JUGA:Merk, Harga dan Kualitas 4 Aki Anti Soak, Ini Daftar Nama dan Penjelasannya