4. Pulau Ular, Nusa Tenggara Barat
Pulau Ular, seperti dia, dihuni oleh berbagai jenis ular laut. Hal ini membuat pulau ini berpotensi berbahaya bagi pengunjung yang tidak berpengalaman.
Wisatawan yang ingin menjelajahi pulau ini sering ditemani oleh pawang ular yang berpengalaman untuk meminimalkan risiko.
BACA JUGA:Sudah Terbukti Paling Awet dan Berkualitas, 4 Merk Ban Motor Ini Incaran Para Konsumen
Kewaspadaan ekstra dan mengikuti petunjuk pawang ular sangat penting.
5. Pulau Manyaifun, Papua Raja Ampat
Meskipun Raja Ampat terkenal akan keindahan lautnya, Pulau Manyaifun di wilayah tersebut dianggap sebagai spot snorkeling berbahaya.
Pulau ini menjadi habitat bagi hewan buas seperti buaya dan hiu. Kecelakaan fatal pernah terjadi pada tahun 2016 ketika seorang turis asing diterkam oleh buaya.
Ini menjadi pengingat bahwa berenang di perairan ini harus bersantai dengan sangat ketat dan harus mematuhi peraturan keamanan.
BACA JUGA:14 KM dari Purwokerto, Jawa tengah, Indonesia, Ada Surga yang Tersembunyi, GUYSS
6. Pulau Banyak, Nanggroe Aceh Darussalam
Pulau Banyak di Aceh memiliki beberapa lokasi yang dihuni oleh buaya air payau, dan pernah terjadi kasus menghilangnya dua turis luar negeri yang diduga dimakan buaya.
Pulau ini memang menawarkan keindahan alam yang memukau, namun kewaspadaan ekstra sangat penting saat mengunjungi lokasi ini.
Mengikuti panduan lokal dan peraturan keamanan merupakan tindakan yang bijaksana.
Meskipun Indonesia menawarkan keindahan alam yang luar biasa, kewaspadaan adalah kunci saat menjelajahi tempat-tempat wisata berbahaya ini.
Mengetahui risiko yang ada dan mematuhi peraturan yang telah ditetapkan oleh otoritas setempat adalah cara terbaik untuk menikmati pesona alam Indonesia sambil menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain.***