PAGARALAMPOS.COM – Matahari terbit yang memancarkan cahaya lembut melalui langit masih gelap adalah salah satu momen alam yang paling menakjubkan dan bisa mengisi hati kita dengan keindahan yang tak terlupakan.
Salah satu tempat terbaik untuk menyaksikan keindahan ini adalah di Desa Wisata Embung Nglanggeran di Gunung Kidul, Yogyakarta.
Terletak di ujung Yogyakarta, desa wisata ini menawarkan pengalaman unik yang memadukan pesona alam dengan kegiatan liburan yang berkesan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas mengapa menikmati sunrise di Embung Nglanggeran adalah salah satu spot terbaik untuk mengabadikan momen liburan Anda, serta semua yang perlu Anda ketahui untuk merencanakan perjalanan tak terlupakan ke sini.
BACA JUGA:Tradisi Unik Tapi Enak? Anak Dan Ibu Kandung Berhubungan Seperti Ini, Ini Cerita Suku Polahi
Embung Nglanggeran merupakan danau buatan yang terletak di Desa Nglanggeran, Gunung Kidul.
Kata “embung” berarti danau, sedangkan Nglanggeran mengacu pada lokasi danau ini berada.
Masyarakat desa Nglanggeran yang mayoritas berprofesi sebagai petani memiliki lahan-lahan perkebunan di sekitar lokasi embung.
Namun, pada zaman dahulu, mereka kesulitan mendapatkan sumber air untuk kebun-kebun mereka, terutama saat musim kemarau tiba.
BACA JUGA:Emang Bisa Begituan Ibu Sendiri? Inilah Tradisi Unik Tapi Aneh yang Sudah Melekat di Suku Polahi
Lantas, dibangun danau buatan di atas bukit yang disebut Gunung Gandu oleh warga sekitar.
Dengan luas 60×60 m dan kedalaman 3 m, embung ini jadi tempat penampungan air hujan serta air yang bersumber dari mata air gunung api purba Nglanggeran di dekatnya.
Air yang tertampung di danau ini kemudian digunakan para petani untuk mengairi perkebunan.
Airnya tidak pernah kering meski pada musim kemarau sekalipun.