Sayangnya, setelah pemerintahan Hayam Wuruk berakhir, kerajaan ini mengalami kemunduran akibat perang saudara.
Majapahit disebut sebagai kerajaan Hindu-Buddha terakhir di Nusantara, yang berdiri pada akhir abad ke-13 tepatnya tahun 1293 oleh Raden Wijaya.
Kerajaan ini lalu terkenal akan Sumpah Palapa yang diucapkan oleh Mahapati Gajah Mada dan mencapai puncak kekuasaan pada pemerintahan Raja Hayam Wuruk.
Kerajaan Majapahit adalah kerajaan dengan luas wilayah terbesar. Bahkan luas wilayah kekuasaannya hampir mencapai seluruh Nusantara.
Daerah yang masuk ke dalam kekuasaan Majapahit adalah Sumatera, Semenanjung Malaysia, Kalimantan, Sulawesi, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik (Singapura), dan sebagian Filipina.
Sayangnya setelah Hayam Wuruk dan Gajah Mada meninggalkan posisi mereka dari singgasana, Majapahit mengalami kemunduran.
Beberapa wilayah pun melepaskan diri karena adanya perang saudara yang disebut Perang Paregreg.
BACA JUGA:Dari Sriwijaya hingga Demak, Perjalanan Keagungan Kerajaan di Nusantara, Penakluk Dunia!
3. Kerajaan Samudera Pasai
--
Berlokasi di Aceh, Kerajaan Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di Indonesia.
Didirikan oleh Meurah Silu pada 1267 M dan mencapai puncak kejayaan di bawah kepemimpinan Malik al-Saleh.
Wilayah kekuasaannya mencakup Minangkabau, Malaka, Jawa, dan Patani di Thailand. Namun, kehadiran Bandar Malaka menggeser posisinya sebagai pusat perdagangan luar negeri.
Kerajaan Samudera Pasai yang berada di Aceh ini menjadi kerajaan bercorak Islam pertama di Indonesia.