3 Rumah Adat Suku Papua Miliki Bentuk Serta Filosopi Berbeda, Ternyata Ini Maknanya!

Selasa 27-08-2024,14:41 WIB
Reporter : Bodok
Editor : Almi

BACA JUGA:Mengenal Busana Adat Kustin, Seragam Kebesaran di Zaman Kesultanan Kutai

Hal tersebut bertujuan untuk membuat rumah tetap terasa hangat, dan mencegah air hujan langsung turun ke rumah.

Sesuai dengan namanya, Honai mempunyai arti khusus, yakni “Hun” yang artinya laki-laki, dan “ai” yang artinya rumah. 

Jadi, tak heran jika rumah ini khusus untuk laki-laki, terutama yang sudah menginjak dewasa.

2. Rumah Kariwari


--

Kariwari adalah salah satu rumah adat Papua yang dihuni oleh Suku Tobati-Enggros. 

BACA JUGA:4 Konglomerat Terkaya Ini Hadiri Upacara Kemerdekaan di IKN, AHY dan Istri Dinobatkan Berbusana Adat Terbaik

Dimana rumah adat ini mempunyai bentuk atap segi delapan, yang bertingkat tiga dan dipercaya bisa menjaga rumah dari cuaca yang dingin, terlebih ketika angin sedang kencang. 

Lantai pertama dari rumah ini berfungsi sebagai tempat untuk melatih para remaja laki-laki untuk siap menjadi laki-laki dewasa, yang terampil, bertanggung jawab, dan juga kuat.

Kemudian, di lantai kedua berfungsi sebagai tempat pertemuan para kepala adat untuk membahas tentang hal penting. 

Sementara di lantai tiga, menjadi tempat khusus untuk sembahyang kepada Tuhan dan para leluhur.

BACA JUGA:Tradisi Unik dan Aneh Suku Polahi yang Lakukan Begituan Oleh Adik Hingga Ibu Sendiri!

Selain itu, bentuk dari atap rumah Kariwari ini melambangkan kedekatan dengan sang pencipta ataupun para leluhur yang sudah mendahului mereka. 

Tak heran jika rumah ini sering menjadi tempat pendidikan dan juga ibadah.

3. Rumah Jew

Kategori :