3. Amnesia Lacunar
Jenis amnesia ini dapat membuat seseorang kehilangan ingatan tentang suatu hal atau pada peristiwa tertentu.
“Lacunar amnesia adalah kondisi ketika seseorang kehilangan ingatan atau informasi tertentu secara selektif. Ini bisa dialami sebagai akibat dari kerusakan otak, gangguan saraf, atau trauma psikologis,” jelas dr. Gia.
Orang yang mengalami amnesia lakunar akan kehilangan ingatan dalam periode singkat, misalnya dalam beberapa jam atau beberapa hari.
BACA JUGA:5 Manfaat Berenang untuk Kesehatan Tubuh
4. Retrograde Amnesia
Dijelaskan dr. Gia Pratama, jenis amnesia retrograde menunjukkan gejala di mana seseorang kehilangan ingatan yang terbentuk sebelum kejadian yang menyebabkan amnesia.
Biasanya, retrograde amnesia akan memengaruhi ingatan masa lalu yang baru dialami, bukan ingatan yang telah ada beberapa tahun lalu.
5. Anterograde Amnesia
Anterograde amnesia adalah kondisi saat seseorang tidak bisa membentuk ingatan yang baru sejak mengalami amnesia.
BACA JUGA:Selain Membersihkan Wajah, ini Dia 6 Manfaat Cleansing Balm untuk Kesehatan Wajah
Namun, biasanya penderita masih bisa mengingat informasi dari sebelum kejadian yang menyebabkan amnesia.
Dibandingkan jenis retrograde, amnesia anterograde lebih umum dialami.
6. Amnesia Pascatrauma
Bila kamu mengalami amnesia karena kecelakaan, ini disebut amnesia pascatrauma (PTA). Biasanya jenis amnesia ini melibatkan amnesia retrograde, anterograde, atau keduanya.
Amnesia pascatrauma dapat terjadi selama proses pemulihan setelah stroke, trauma kepala, atau koma. Penderita jenis amnesia ini mungkin akan berperilaku dan berbicara dengan cara aneh, tidak seperti biasanya.