Pada saat pemetikan, petani langsung menyortirnya sesuai kondisi biji kopi apakah kering, setengah kering, dan kering muda.
BACA JUGA:Resep Sambal Terasi Mangga Muda: Perpaduan Rasa Pedas, Asam, dan Gurih yang Bikin Ketagihan!
8. Kintamani
Bali tak hanya dikenal dengan tempat wisatanya, namun juga kopi Kintamani yang biji kopinya berasal dari lereng Gunung Batur.
Tanahnya subur sebab berasal dari tanah vulkanis gunung berapi. Perkebunan kopi ini berada dekat dengan pohon buah-buahan sehingga rasanya pun unik, asam dan segar.
9. Wamena
Wamena, Papua merupakan salah satu daerah penghasil biji kopi di Indonesia yang terbaik. Biji kopi ditanam secara organik di ketinggian sekitar 1.200 m.
Citarasa kopi ini adalah ringan, teksturnya halus tanpa ampas. Memiliki citarasa ringan dan halus, sedikit manis, body medium, dan aroma yang khas.
Kopi Papua Wamena memiliki aftertaste yang terasa smokey.
Keunikan kopi Papua Wamena ialah memiliki aroma harum dengan sensasi floral yang konon dipengaruhi dengan kondisi penanaman yang bersih dan tidak menggunakan bahan kimia atau pestisida.
10. Ijen
Jika selama ini biji kopi daerah penghasil kopi terbaik di Indonesia kebanyakan berasal dari Indonesia timur, kali ini kita akan membahas biji kopi yang berasal dari pulau Jawa.
Sesuai dengan namanya, kopi ini berasal dari lereng Gunung Ijen-Raung yang berada di Bondowoso.
Keunikan dari kopi Ijen Raung adalah rasa pedas atau spicy dan kamu dapat menghirup aroma jahe saat meminum kopinya.