5 Tradisi Lebaran yang Masih Terjaga Kelestariannya di Indonesia

Kamis 20-04-2023,02:35 WIB
Reporter : Elis
Editor : Elis

4. Meriam Karbit

Setelah vakum selama tiga tahun, Festival Meriam Karbit di Kota Pontianak akan diadakan kembali. Festival ini biasanya digelar saat malam takbiran di sepanjang Sungai Kapuas untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri. Festival Meriam Karbit merupakan tradisi di Pontianak yang diadakan setiap akhir Ramadan. Tradisi ini mengingatkan warga tentang sejarah, serta mencerminkan makna keberanian dan semangat kebersamaan. Dilansir dari Tempo, sebanyak 157 balok meriam akan memeriahkan malam takbiran Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah yang akan datang.

BACA JUGA:Nasi Bebek Ibu Anis, Masuk Jajaran 8 Kuliner Jakarta Timur yang Enak

5. Nyembah Belari

Tak kalah unik dengan tradisi yang lain, ada tradisi nyembah belari. Mungkin sebagian orang terasa asing dengan nama tradisi ini. Nyembah Belari adalah salah satu tradisi lebaran yang dilakukan oleh masyarakat Tambelan, Kecamatan Bintan, Kepri khususnya dilakukan oleh anak-anak usia sekolah dasar (SD). 

Nyembah Belari adalah tradisi yang dilakukan dengan mengunjungi rumah untuk bersilahturahmi tapi dilakukan dengan berlari atau berjalan cepat yang dilakukan secara beramai-ramai sambil membawa kantong untuk memasukan pernak pernik atau uang dari rumah tanpa ada paksaan.

Anak-anak yang melakukan Nyembah Belari hanya menunggu di teras rumah dan tidak masuk ke dalam rumah. Jadi, jangan khawatir isi rumahnya tidak akan berantakan ketika diacak-acak oleh mereka. Nyembah Belari biasanya dilakukan sehabis solat idul Fitri. Setelah sholat idul Fitri anak-anak biasanya langsung melaksanakan tradisi tersebut. 

Demikian tradisi lebaran di berbagai daerah di Indonesia. Bagaimana tradisi lebaran di daerah Anda? 

Kategori :