PAGARALAMPOS.COM - Di Indonesia temu kunci menjadi elemen yang penting pada masakan sayur bening atau sayur bobor. Aromanya yang khas, menjadikan temu kunci tidak dapat digantikan oleh bumbu lain.
Di negara asia timur seperti Cina dan Korea, minyak astiri yang terdapat pada temu kunci banyak dimanfaatkan sebagai campuran ramuan tradisional untuk wanita pasca melahirkan.
Temu kunci memiliki nama ilmiah Boesenbergia rotunda banyak tumbuh liar di dataran rendah daerah tropis.
Temu kunci juga dapat dibudidayakan dengan memotong bagian rimpangnya, kemudian menanamnya di tanah yang gembur.
BACA JUGA:3 Penyakit Menular Dari Kucing Peliharaan, Pecinta Kucing Harus Tahu!
Tanaman temu kunci ini jadi salah satu rempah yang bisa didapatkan dengan mudah di Indonesia. Manfaat temu kunci untuk kesehatan tak kalah dengan rempah lainnya. Lantas apa itu temu kunci?
Nama latin temu kunci adalah Boesenbergia pandurata. Temu kunci adalah tanaman herba yang tumbuh rendah serta merayap di dalam tanah. Batangnya juga lebih banyak tumbuh di dalam tanah sebagai rimpang, berwarna kuning kecokelatan, dan tumbuh menebal dengan ukuran 5-30 x 0,5-2 cm.
Salah satu ciri khas dari temu kunci adalah aroma yang dikeluarkannya. Tak heran bila masyarakat Indonesia kemudian mengolahnya sebagai jamu yang dipercaya memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh manusia.
Meski bentuk rimpangnya kecil, temu kunci tetap menyimpan berbagai khasiat untuk kesehatan. Penelitian mengungkap bahwa dalam 100 gram temu kunci terdapat kandungan yang dapat bermanfaat untuk manusia, seperti:
BACA JUGA:Obat Herbal Diabetes Ampuh Turunkan Gula Darah
- Air 12 gram
- Protein 20 gram
- Nitrogen 3,2 gram
- Gula 12 gram
- Zat larut 80 persen etanol 52 gram