• Menjalani masa kehamilan atau sedang menyusui
• Mengonsumsi obat-obatan tertentu
• Memiliki gangguan menstruasi
Diet puasa juga tidak dianjurkan bagi wanita yang sedang memiliki masalah dengan kesuburan atau sedang mencoba program hamil.
BACA JUGA:Tips Mencerahkan Kulit Wajah Secara Alami dan Efektif
Salah satu yang perlu diperhatikan dari diet puasa adalah makanan yang dikonsumsi setelah berbuka puasa.
Banyak yang memilih makanan tinggi lemak atau tinggi kalori, karena merasa tidak harus membatasi jenis makanan saat tidak sedang puasa.
Padahal, prinsip keberhasilan diet ini sebenarnya sama dengan jenis diet untuk menurunkan berat badan lainnya, yaitu defisit kalori. Artinya, Anda perlu mengatur agar asupan kalori lebih sedikit dari jumlah kalori yang dibakar.
Menjalankan diet puasa sebaiknya melalui terlebih dahulu, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu. Hal ini penting agar dokter dapat memberikan petunjuk untuk melakukan diet puasa yang aman dan informasi mengenai pilihan makanan yang tepat. (*)
BACA JUGA:Rekomendasi Obat Cantengan yang Mudah Didapat di Apotek