Jenis Perelung pertama yakni Perelung Hitam sedangkan jenis Perelung kedua yaitu Perelung Merah.
Tetapi sayangnya dalam beberapa tahun belakangan ini, kaintenun khas kota Pagaralam atau suku Besemah ini yakni Tenun perelung disebut telah punah.
Dikarenakan tidak ada lagi pengerajin yang melanjutkan pembuatan tenun ini.
BACA JUGA:Mengulik 4 Suku di Sumatera Selatan, Ternyata Ada yang Keturuna Tionghoa Loh
Kita berharap kerajinan khas Suku Besmeah ini dapat kembali hidup ditengah-tengah masyarakat Pagaralam
Mengembalikan kerajinan berupa tenun perelung yang ada sejak tahun 1942, y ang merupakan ciri khas budaya tanah Besemah sendiri.
Selain itu yang tidak kalah pentinya yakni kerajinan kain tenun ini, diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Kota Pagaralam yang dikenal sebagai Kota tujuan wisata utama sumsel.