Aneurisma Otak: Bahaya Mengancam Nyawa yang Tersembunyi, Apa Itu dan Bagaimana Cara Mencegahnya

PAGARALAMPOS.COM - Aneurisma otak merupakan kondisi medis yang bisa mengancam nyawa, namun sering kali tidak terdeteksi hingga terlambat.

Kondisi ini terjadi ketika pembuluh darah di otak melemah dan membengkak, membentuk seperti kantung berisi darah. Jika aneurisma ini pecah, dapat menyebabkan pendarahan otak yang sangat berbahaya dan bahkan mematikan.

Meskipun terdengar menyeramkan, banyak orang yang belum sepenuhnya memahami apa itu aneurisma otak, bagaimana gejalanya, dan langkah-langkah apa yang harus diambil untuk mencegah dan mengobati kondisi ini.

BACA JUGA:5 Penyebab Asam Urat Tinggi di Usia Muda dan Cara Mengatasinya Yang Harus Diketahui!

Apa Itu Aneurisma Otak?

Aneurisma otak adalah pembengkakan atau tonjolan yang terjadi pada pembuluh darah di otak akibat dinding pembuluh darah yang lemah. Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, namun lebih sering ditemukan pada orang dewasa berusia antara 30 hingga 60 tahun.

Penyebab utama aneurisma otak masih belum sepenuhnya dipahami, namun faktor risiko seperti hipertensi (tekanan darah tinggi), merokok, konsumsi alkohol berlebihan, serta riwayat keluarga yang memiliki aneurisma otak meningkatkan kemungkinan seseorang mengalaminya.

Ada beberapa jenis aneurisma otak, yang paling umum adalah aneurisma saccular (atau "berry aneurysm"), yang menyerupai kantung kecil di salah satu cabang pembuluh darah.

Meskipun banyak orang mungkin memiliki aneurisma otak yang tidak terdeteksi (aneurisma yang tidak pecah), saat aneurisma pecah, darah bisa bocor ke ruang di otak, yang dapat menyebabkan hemorrhagic stroke atau stroke pendarahan, yang sangat mengancam jiwa.

BACA JUGA:Khasiat Minuman Jahe untuk Kesehatan dan Cara Membuatnya yang Mudah di Rumah!

Gejala Aneurisma Otak: Ketahui Tanda-Tanda Awal yang Bisa Menyelamatkan Nyawa

Salah satu tantangan terbesar dalam menghadapi aneurisma otak adalah kenyataan bahwa banyak orang yang menderita kondisi ini tidak menunjukkan gejala apapun, terutama jika aneurisma tersebut belum pecah.

Namun, jika aneurisma sudah cukup besar atau jika terjadi pendarahan otak, gejalanya bisa sangat dramatis. Beberapa gejala yang perlu diwaspadai antara lain:

Sakit Kepala Tiba-Tiba dan Sangat Berat: Sakit kepala yang terasa seperti "sakit kepala terburuk dalam hidup" bisa menjadi tanda aneurisma otak yang pecah. Biasanya, rasa sakit ini datang secara tiba-tiba dan sangat intens.

Sumber: