Pemkot PGA

Menelusuri Sejarah Prau: Kapal Tradisional Nusantara yang Sarat Makna dan Nilai Budaya!

Menelusuri Sejarah Prau: Kapal Tradisional Nusantara yang Sarat Makna dan Nilai Budaya!

Menelusuri Sejarah Prau: Kapal Tradisional Nusantara yang Sarat Makna dan Nilai Budaya!-net: foto-

PAGARALAMPOS.COM - Sejak zaman dahulu, laut telah menjadi urat nadi kehidupan masyarakat Nusantara.

Di tengah hamparan samudra yang luas, nenek moyang bangsa Indonesia dikenal sebagai pelaut ulung yang memiliki kemampuan luar biasa dalam membuat dan mengendalikan kapal.

Salah satu jenis kapal tradisional yang paling dikenal dari warisan maritim ini adalah prau.

Kapal ini bukan sekadar alat transportasi, tetapi juga simbol kebudayaan, perdagangan, dan keberanian bangsa bahari.

BACA JUGA:Simak! 7 Misteri Dibalik Ayam Cemani dan Mitosnya!

Asal Usul dan Makna Nama Prau

Kata prau atau perahu berasal dari bahasa Melayu kuno yang berarti “kapal kecil”.

Dalam berbagai daerah di Indonesia, istilah ini memiliki penyebutan berbeda, namun tetap merujuk pada bentuk dasar kapal kayu yang ramping dan ringan.

Prau diyakini telah digunakan oleh masyarakat Nusantara sejak ribuan tahun lalu, bahkan jauh sebelum kedatangan bangsa asing ke wilayah kepulauan ini.

Para ahli sejarah memperkirakan bahwa prau sudah dikenal sejak masa kerajaan-kerajaan maritim seperti Sriwijaya dan Majapahit.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Candi Merak: Jejak Hindu Kuno di Lereng Gunung Slamet!

Kapal ini menjadi alat penting untuk berdagang antar pulau, menjelajahi lautan, bahkan melakukan ekspedisi ke luar wilayah Nusantara.

Bukti penggunaan prau juga dapat ditemukan dalam berbagai prasasti dan catatan pelaut asing yang mengagumi kemampuan bangsa Indonesia dalam mengarungi lautan luas.

Desain dan Keunikan Struktur Prau

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait