Sejarah Suku Osing: Menelusuri Jejak Budaya Leluhur di Ujung Timur Jawa!

PAGARALAMPOS.COM - Suku Osing atau Using merupakan salah satu kelompok etnis yang mendiami wilayah ujung timur Pulau Jawa, tepatnya di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Suku ini sering dianggap sebagai penduduk asli Banyuwangi dan memiliki akar sejarah yang dalam serta budaya yang khas.

Keunikan Suku Osing tak hanya terlihat dari bahasa dan adat istiadatnya, tetapi juga dari sejarah panjang yang menyertainya.

Terutama sebagai keturunan langsung dari Kerajaan Blambangan, kerajaan Hindu terakhir di Pulau Jawa.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Suku Aru: Jejak Peradaban Maritim di Kepulauan Maluku!

Asal-Usul dan Hubungan dengan Kerajaan Blambangan

Asal-usul Suku Osing erat kaitannya dengan keberadaan Kerajaan Blambangan yang berdiri sekitar abad ke-13 hingga akhir abad ke-18.

Kerajaan ini dikenal sebagai benteng terakhir ajaran Hindu di Jawa sebelum gelombang Islamisasi menyapu pulau ini.

Ketika kerajaan-kerajaan besar seperti Majapahit dan Demak mulai berkembang dan menyebarkan pengaruh Islam, Blambangan tetap bertahan sebagai kerajaan Hindu-Buddha.

Setelah jatuhnya Blambangan ke tangan Kesultanan Mataram dan kemudian kolonial Belanda.

Sebagian besar penduduk yang tetap mempertahankan kepercayaan dan budaya leluhur mereka kemudian membentuk komunitas yang kini dikenal sebagai Suku Osing.

BACA JUGA:Sejarah Suku Bawean: Menelusuri Jejak Budaya di Pulau Kecil yang Kaya Tradisi!

Mereka tinggal di wilayah-wilayah pegunungan dan pedalaman Banyuwangi, menjauh dari pusat kekuasaan baru, dan mempertahankan warisan budaya Blambangan.

Bahasa dan Budaya

Sumber: