Situs Trowulan: Menelusuri Kejayaan Majapahit dan Warisan Budaya yang Tertinggal
Menyusuri Kemegahan Majapahit di Situs Trowulan: Mengungkap Warisan yang Terpendam-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Situs Trowulan yang terletak di Mojokerto, Jawa Timur, adalah salah satu situs arkeologi paling signifikan di Indonesia dan diyakini sebagai pusat pemerintahan Kerajaan Majapahit.
Area ini menyimpan sejumlah peninggalan bersejarah yang menggambarkan kejayaan peradaban Indonesia pada abad ke-13 hingga ke-15.
Penemuan situs Trowulan pertama kali diketahui oleh para arkeolog pada abad ke-19, saat reruntuhan bangunan kuno ditemukan di daerah tersebut.
Penyelidikan lebih lanjut mengungkapkan adanya struktur permukiman yang teratur, mencerminkan sistem kota yang maju pada masa itu.
Di antara penemuan penting di Trowulan adalah Candi Tikus, yang diduga berfungsi sebagai tempat pemandian atau penampungan air, serta Kolam Segaran, yang kemungkinan digunakan sebagai tempat rekreasi bagi kalangan bangsawan dan juga berfungsi sebagai waduk air.
BACA JUGA:Sejarah Misteri Taman Rekreasi Bedugul: Jejak Masa Lalu yang Terlupakan di Bali!
BACA JUGA:Sejarah Gunung Sanggabuana: Jejak Sejarah yang Tersimpan di Puncaknya!
Salah satu peninggalan paling menonjol adalah Gapura Wringin Lawang, sebuah gerbang besar yang memperlihatkan kemegahan arsitektur Majapahit.
Temuan lainnya, seperti keramik dari Tiongkok dan artefak dari berbagai kawasan Asia, menunjukkan bahwa Majapahit memiliki jaringan perdagangan yang luas, menghubungkan wilayahnya dengan negara-negara lain di Asia Tenggara hingga Timur Tengah.
Namun, setelah memasuki akhir abad ke-15, Kerajaan Majapahit mulai mengalami kemunduran akibat perpecahan internal dan ancaman dari kerajaan-kerajaan Islam di pesisir utara Jawa.
Banyak bangunan yang runtuh dan tertimbun tanah selama berabad-abad sebelum akhirnya ditemukan kembali oleh para arkeolog.
BACA JUGA:Bagaimana Sejarah Perang Dunia II dan Balasan Propaganda Cabul: Gambar Saru Tentara Sekutu!
BACA JUGA:Sejarah Hotel PI – Puncak: Sisa Kemegahan yang Membeku dalam Waktu!
Untuk melestarikan situs ini, berbagai upaya konservasi terus dilakukan, seperti penggalian arkeologi yang terus berlanjut dan pendirian Museum Majapahit untuk menyimpan dan memamerkan artefak-artefak yang ditemukan di kawasan tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
