Memahami Sejarah Benteng Indrapatra dan Benteng Belgica: Jejak Pertahanan di Nusantara!
Memahami Sejarah Benteng Indrapatra dan Benteng Belgica: Jejak Pertahanan di Nusantara!-net:foto-
PAGARALAMPOS.COM - Indonesia merupakan negara yang kaya akan peninggalan sejarah, salah satunya berupa bangunan pertahanan seperti benteng.
Di berbagai daerah, benteng menjadi saksi bisu dari masa-masa peperangan, kolonialisme, hingga kejayaan kerajaan lokal.
Dua di antara benteng yang memiliki nilai sejarah tinggi adalah Benteng Indrapatra di Aceh dan Benteng Belgica di Maluku.
Meski berasal dari latar belakang budaya dan zaman yang berbeda, keduanya memiliki peran penting dalam perjalanan sejarah Indonesia.
BACA JUGA:Sejarah Benteng Nassau dan Benteng Belgica: Jejak Kolonial di Kepulauan Banda!
Benteng Indrapatra: Jejak Kejayaan Islam di Aceh
Benteng Indrapatra terletak di pesisir Pantai Ujong Batee, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.
Dibangun berabad-abad sebelum masa kolonial, benteng ini mencerminkan kejayaan kerajaan Islam lokal di tanah Rencong.
Asal-usul dan Pembangunan
Benteng ini dipercaya dibangun oleh Kerajaan Lamuri, salah satu kerajaan Islam tertua di Aceh, yang berkembang pada abad ke-7 hingga abad ke-16 Masehi.
Lamuri merupakan kerajaan pelabuhan yang strategis, menjalin hubungan dagang dengan pedagang dari Arab, India, dan Tiongkok.
Untuk melindungi wilayahnya dari ancaman bajak laut dan serangan luar, benteng ini dibangun dengan struktur batu kapur dan batu karang.
Pada masa Kesultanan Aceh Darussalam, Benteng Indrapatra kembali digunakan sebagai markas pertahanan, terutama saat menghadapi serangan Portugis pada abad ke-16.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
