Inilah Kesultanan Banten Yang Berhasil Menaklukkan Kerajaan Pajajaran, Simak Disini!
Inilah Kesultanan Banten-Ist-Inews
PAGARALAMPOS.COM - Kisah dari Kerajaan Pajajaran yang akhirnya tunduk dan hancur ditangan salahsatu kesultanan yang ada di Sunda yang bernama Kesultanan Banten.
Masih menjadi pertanyaan, kenapa Bisa kesultanan banten ini menghancurkan kerajaan pajajaran ini, padahal, kerajaan sebesar majapahit saja sudah melakukan serangan secara bertubi-tubi untuk menaklukkan kerajaan pajajaran.
Pasukan Majapahit yang dikerahkan untuk menyerang kerajaan pajajaran ini, dipimpin langsung oleh Mahapati Gajah Mada yang sangat terkenal dan tersohor pada masa itu.
Bahkan sosok patih gajah mada ini yang terkenal hebat dan gagah berani dalam peperangan, tetapi tetap saja usaha kerajaan Majapahit ini gagal untuk menaklukkan pajajaran.
Penasaran dengan alasan kenapa kok Kesultanan Banten ini bisa menaklukkan kerajaan pajajaran! yuk simak ulasan lengkap di bawah ini tentang cerita kegagalan majapahit kuasai pajajaran serta kemenangan Kesultanan Banten sampai pajajaran hancur.
BACA JUGA:Warisan Tak Terpadamkan, Keunikan Suku Batak dan Perjalanan Menyelami Sejarahnya
Majapahit sampai Keruntuhanya tidak mampu menaklukan Kerajan Pajajaran.
Padahal kekuatan Kerajaan Majapahit diakui seantero dunia pada zamanya, siapa yang tidak mengenal Mahapati Gajah Mada.
Tapi Anehnya, Meskipun Pajajaran tidak bisa ditaklukan oleh Majapahit, kerajaan ini hilang akibat diserang oleh Kesultanan Banten.
Inilah penyebab utama runtuhnya Kerajaan Pajajaran, akibat adanya serangan dari kerajaan Sunda yang lain-nya, yaitu Kesultanan Banten.
Kerajaan Pajajaran dikenal juga dengan nama lain yakni, Kerajaan Sunda atau Negeri Sunda atau disebut Pasundan.
Letak kerajaan ini di masa lampau bukanlah terletak di Bandung yang kini menjadi Ibu Kota Jawa Barat, melainkan di Pakuan atau saat ini Bogor.
Tapi harus diketahui, Bukannya Majapahit tidak pernah menyerang Padjadjaran tapi dari catatan sejarah Majapahit pernah menyarang Padjadjaran habis-habisan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: