Gulai Ikan Patin, Kuliner Khas Suku Besemah, Ada Sejak Zaman Lampau!

Gulai Ikan Patin, Kuliner Khas Suku Besemah, Ada Sejak Zaman Lampau!

Gulai Patin Khas Besemah. Kuah Kuning Kental Meresap Hingga Daging Lapisan Dalam. Ini Bumbu dan Cara Masaknya-colase-Net

PAGARALAMPOS - Gulai ikan patin merupakan salah satu hidangan khas Indonesia yang terkenal dengan rasa gurih dan pedasnya.

Hidangan ini terutama populer di daerah Sumatera, khususnya di provinsi Riau dan Jambi.

Namun, belum banyak yang tahu bahwa gulai ikan patin sebenarnya memiliki sejarah yang cukup panjang dan menarik.

Termasuk bagaimana masuk ke daerah Sumatra dan suku Besemah, Pagaralam, Sumsel.

BACA JUGA:6 Pusake Besemah, Dari Ratusan Benda Pusaka di Kota Pagaralam

Menurut sejarah, gulai ikan patin pertama kali dikenal oleh orang-orang Melayu di pantai timur Sumatra, seperti di Palembang, Riau, dan Jambi.

Hidangan ini biasanya disajikan pada acara-acara adat atau pernikahan sebagai hidangan utama.

Kemudian, seiring dengan perkembangan zaman dan perdagangan Gulai ikan patin mulai menyebar ke daerah-daerah lain di Sumatera.

Salah satu daerah yang kemudian dikenal dengan kelezatan gulai ikan patin adalah suku Besemah Kota Pagaralam Sumsel.

BACA JUGA:Bikin Merinding! Ini Makam di Puncak Gunung Salak, No 3 Penguasa Laut Selatan?

Suku Besemah merupakan salah satu suku di Provinsi Sumatra Selatan yang memiliki kebudayaan dan tradisi unik. 

Salah satu makanan khas suku Besemah adalah "pempek dos", yang merupakan pempek yang dibuat dari ikan patin.

Awalnya, ikan patin hanya digunakan sebagai bahan baku untuk pempek dos yang terkenal di suku Besemah.

BACA JUGA:Mengejutkan! Ternyata Dialah Sosok Yang Dimakamkan di Kawah Gunung Sumbing

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: