Ketajaman Senjata Khas Suku Batak yang Diturunkan dari Nenek Moyang

PAGARALAMPOS.COM - Suku Batak di Sumatera Utara merupakan salah satu kelompok etnis yang kaya akan tradisi dan budaya.

Salah satu unsur menarik dari warisan budaya mereka adalah senjata tradisional yang diturunkan oleh nenek moyang.

Senjata-senjata ini tidak hanya memiliki nilai historis, tetapi juga mengandung elemen mistis dan filosofi yang mendalam.

Berikut ini adalah beberapa senjata tradisional suku Batak yang patut untuk diperhatikan:

BACA JUGA:Simak! Sejarah dan Asal Usul Suku Batak, Menelusuri Jejak Peradaban di Sumatera Utara

1. Piso Halasan

Piso Halasan adalah pedang atau parang yang berasal dari Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Senjata ini memiliki gagang yang terbuat dari tanduk rusa atau logam yang dihiasi dengan ukiran indah.

Sarungnya pun terbuat dari kayu dengan ukiran bergambar singa bertanduk tiga yang menjadi ciri khas.

Dengan mata pisau tunggal sepanjang 50 cm dan panjang keseluruhan mencapai 76 cm, Piso Halasan merupakan simbol kebesaran pemimpin suku Batak.

BACA JUGA:Rumah Adat Bolon Khas Suku Batak: Penuh Jejak Sejarah dan Setiap Bagian Rumahnya Memiliki Filosofi!

Seorang pemimpin diharapkan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat, menegakkan keadilan, serta melaksanakan tugas tanpa terpengaruh oleh kepentingan pribadi.

2. Piso Gaja Dompak

Piso Gaja Dompak merupakan senjata yang diusung oleh Sisingamangaraja XII, raja yang juga dikenal sebagai tokoh perjuangan melawan penjajah Belanda.

Sumber: