RA Kartini: Dari Kelahiran hingga Perjuangannya Mengangkat Derajat Perempuan Indonesia!
RA Kartini: Dari Kelahiran hingga Perjuangannya Mengangkat Derajat Perempuan Indonesia!-pagaralam pos-kolase
BACA JUGA:Sejarah Peristiwa Bandung Lautan Api: Aksi Membumihanguskan Kota demi Pertahankan Kemerdekaan!
c. Menginspirasi Gerakan Perempuan Indonesia
Pemikiran Kartini menjadi fondasi gerakan emansipasi wanita. Setelah wafatnya, tokoh-tokoh pendidikan seperti Yayasan Kartini terus meneruskan perjuangannya dengan membangun sekolah-sekolah perempuan di berbagai daerah.
4. Wafatnya RA Kartini
Kartini menikah dengan Raden Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat, Bupati Rembang. Ia wafat muda, yakni pada 17 September 1904, beberapa hari setelah melahirkan putra pertamanya, Soesalit.
Walau hidupnya singkat, pengaruhnya pada bangsa Indonesia sangat besar.
5. Penetapan Hari Kartini
Untuk mengenang perjuangan dan pemikirannya, pemerintah Indonesia menetapkan 21 April sebagai Hari Kartini, sebagai simbol:
kebangkitan perempuan
kesetaraan hak
semangat belajar
dorongan untuk maju dan mandiri
Hingga kini Hari Kartini diperingati setiap tahun di seluruh Indonesia dengan berbagai kegiatan, seperti lomba kebaya, pawai budaya, hingga edukasi tentang perjuangan Kartini.
Kesimpulan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
