Pemkot PGA

Menelusuri Sejarah Rumah Residen Bone: Jejak Arsitektur Kolonial di Tanah Bugis!

Menelusuri Sejarah Rumah Residen Bone: Jejak Arsitektur Kolonial di Tanah Bugis!

Menelusuri Sejarah Rumah Residen Bone: Jejak Arsitektur Kolonial di Tanah Bugis!-net:foto-

BACA JUGA: Menarik Nih Inilah Sebuah Sejarah Candi Bumiayu di Sumatera Selatan!

Bahan utama bangunan ini didominasi oleh kayu pilihan yang kuat dan tahan lama, terutama jenis kayu ulin dan jati, yang menjadi bukti keuletan pengrajin lokal di masa itu.

Di dalam rumah, ruangan-ruangan disusun secara simetris, mencerminkan gaya arsitektur kolonial yang menonjolkan keteraturan dan keanggunan.

Peran Rumah Residen dalam Sejarah Bone

Selama masa penjajahan, Rumah Residen Bone menjadi pusat kendali politik kolonial di wilayah Bone dan sekitarnya.

BACA JUGA:Sejarah Legenda Bandung Bondowoso: Kisah Cinta Tragis di Balik Terciptanya Candi Prambanan!

Di sinilah kebijakan-kebijakan penting Belanda untuk mengatur hubungan dengan Kerajaan Bone sering diputuskan.

Tak jarang pula, rumah ini menjadi tempat perundingan antara pihak kerajaan dengan pejabat kolonial, terutama ketika terjadi konflik atau perbedaan pandangan mengenai pemerintahan daerah.

Setelah Indonesia merdeka pada tahun 1945, fungsi bangunan ini beralih menjadi kediaman resmi pejabat pemerintah lokal, khususnya Bupati Bone.

Dengan demikian, rumah ini tetap menjadi simbol kekuasaan administratif dan warisan sejarah yang hidup hingga kini.

Nilai Historis dan Upaya Pelestarian

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Cleopatra: Kisah Tragis dan Kejayaan Ratu Terakhir Mesir Kuno!

Sebagai salah satu bangunan tertua di Kabupaten Bone, Rumah Residen Bone memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi.

Tidak hanya mencerminkan masa kolonial, tetapi juga memperlihatkan bagaimana budaya lokal mampu beradaptasi dan berbaur dengan pengaruh asing tanpa kehilangan identitasnya.

Pemerintah daerah Bone bersama Dinas Kebudayaan telah melakukan berbagai upaya pelestarian agar bangunan ini tetap terjaga.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: