Benteng Shalahuddin Al-Ayyubi: Benteng Perjuangan dan Kejayaan Islam di Pusat Kairo

PAGARALAMPOS.COM - Di pusat kota Kairo, Mesir, terdapat sebuah bangunan bersejarah yang menyimpan cerita tentang kekuatan, perjuangan, dan kejayaan masa lampau.

Bangunan tersebut adalah Benteng Shalahuddin Al-Ayyubi, atau yang juga dikenal sebagai Citadel of Cairo.

Benteng ini mulai dibangun pada abad ke-12 dengan tujuan utama melindungi kota Kairo dari serangan tentara Salib dan menjaga stabilitas pemerintahan di wilayah tersebut.

Lokasinya yang berada di perbukitan Mokattam dipilih karena menawarkan pandangan luas ke seluruh kota dan daerah sekitarnya.

Pembangunan benteng ini diperintahkan oleh Shalahuddin Al-Ayyubi setelah ia menyadari bahwa pertahanan Kairo saat itu belum cukup kuat.

BACA JUGA:Makanan Khas Jawa Timur yang Lezat Dan Nikmat, Sudah Pernah Coba?

BACA JUGA:Menyelami Cungkring: Kuliner Khas Bogor yang Sarat Rasa dan Nilai Budaya !

Meskipun Shalahuddin memulai proyek ini, benteng baru selesai dibangun beberapa dekade kemudian oleh penerusnya.

Arsitektur benteng ini memiliki ciri khas Islam abad pertengahan, dengan dinding yang tinggi dan kokoh terbuat dari batu kapur.

Di sekelilingnya terdapat menara pengawas dan gerbang besar yang dirancang agar sulit ditembus oleh musuh.

Di dalam kompleks benteng terdapat beberapa bangunan penting, termasuk masjid, istana, dan gudang senjata.

BACA JUGA:Makanan Khas Lamongan Terlezat, Tak Hanya Soto!

BACA JUGA:Makanan Khas Sumatera Utara yang Harus Dicicipi!

Salah satu yang paling terkenal adalah Masjid Muhammad Ali yang dibangun pada abad ke-19 oleh Muhammad Ali Pasha.

Sumber: