Gali Masa Lalu, Raup Views! Tips Jitu Bikin Konten Sejarah Banjir Like!

Visual juga sangat menentukan apakah konten akan disukai atau diabaikan. 

Gunakan gambar arsip yang autentik, ilustrasi yang menarik, atau animasi pendek untuk menambah daya tarik. 

Jika membuat video, tambahkan narasi suara dan musik latar yang mendukung suasana.

Infografis dan peta interaktif juga bisa menjadi cara menyampaikan informasi yang kompleks secara cepat dan menarik.

BACA JUGA:Menjelajah Arsip Digital Nasional Bisa Semudah Scroll Medsos, Ini Triknya!

Interaksi dengan audiens juga penting agar konten tidak berhenti di satu arah saja. 

Ajak followers untuk berdiskusi, bertanya, atau membagikan cerita versi mereka. 

Tanggapi komentar dengan ramah dan informatif agar tercipta komunitas yang aktif dan loyal.

Algoritma media sosial cenderung menyukai konten yang menghasilkan interaksi tinggi, sehingga potensi viralnya lebih besar.

BACA JUGA:Sejarah Bukan Buat Orang Tua! Ini Cara Seru Anak Muda Ngulik Zaman Dulu

Timing dan konsistensi adalah faktor lain yang tidak boleh diabaikan. 

Publikasikan konten sejarah pada momen-momen relevan seperti hari pahlawan, ulang tahun kota, atau peringatan peristiwa besar. 

Konsistensi juga menciptakan ekspektasi dari audiens dan membentuk identitas akun sebagai sumber sejarah yang terpercaya dan menarik.

Akhirnya, jangan takut bereksperimen. 

BACA JUGA:Mengenal Gunung Ulumasen: Sejarah dan Legenda di Balik Namanya

Sumber: